(Taeyong) Jealously

18.9K 1K 31
                                    

Sebelumnya, author buat imagine ini dengan kecepatan kilat/? Karena ide ini langsung muncul waktu nge-stalk fanacc nya Taeyong, entah itu karena udah kelamaan -sekaligus nge fly- liat poto"nya, jadilah langsung cepet" ngetik nih imagine

Maaf typo, kependekan, jalan cerita yang aneh, dll, karena author masih belajar buat imagine.
Jadi, mohon dimaklumi kalau ada kekurangan yang kalian lihat :)

Btw, tulisan yg ditulis miring itu tndanya mrka saling mengirim pesan.

Y/n: oppa tolong jemput aku, ne
Y/n: oppa?
Y/n: taeyong oppaaaa
Y/n: oppa kau dimana? >.<

Taeyong: ada apa?
Taeyong: kau dimana, eoh?

Y/n: aku di halte. Aku pulang terlambat karena harus lama di perpustakaan. Bukankah aku sudah bilang tadi pagi?

Taeyong: ah begitu, apa yang kau lakukan perpustakaan, heum?

Y/n: mau liat kecoak beranak'-'
Y/n: tentu saja mencari referensi untuk tugas
Y/n: oppa palliwa TT aku menunggumu di halte

Taeyong: kau yakin? Kenapa aku melihat tadi sore ada yang sedang berduaan di perpustakaan, huh?

Y/n: mwo??
Y/n: aish jd oppa melihatnya..
Y/n: itu tidak seperti yang oppa lihat
Y/n: Junhoe oppa hanya membantuku mengerjakan tugas
Y/n: tugas yang ku kerjakan sangat sulit oppa TT
Y/n: taeyong-oppaa TT kau dimana? Aku menunggumu, sedikit lagi hujan eoh
Y/n: oppa.. TT

Taeyong: mengerjakan tugas sampai dia menyentuhmu? Mengusap-usap kepalamu? Itu yang namanya mengerjakan tugas?
Taeyong: tak mau, kau pulang saja sendiri, atau suruh saja Junhoe OPPAmu yang jemput
Taeyong: kau tak butuh aku kan? :)
Taeyong: sudahlah, aku tau aku bodoh makanya kau tak memerlukan bantuanku, hehe

Y/n: aish oppaaaa. Aku hanya dianggap adik kelas olehnya, tidak lebih
Y/n: oppa kau tega sekali T.T bahkan saat ini sudah mulai gerimis T.T bis tidak ada yang lewat oppa T.T bis selanjutnya masih datang 2 jam lagi. Dan sekarang sudah jam 7 malam
Y/n: oppa jemput akuuuu TT hiks
Y/n: tentu saja aku membutuhkanmu oppa
Y/n: tapi tugas ini sangat sulit, dan pasti oppa tak bisa '-' kemarin aku bertanya soal tugasku, oppa malah asik main game yasudah..

Taeyong: .

Y/n: yak oppa. Kau benar-benar tak mau menjemput eoh?
Y/n: arasseo

10 menit kemudian di halte tempatmu menunggu, hujan deras langsung mengguyur begitu saja. Rasanya ingin sekali kau menangis karena sekarang sudah malam, tak ada yang menjemputmu, dan Taeyong salah paham. Kemudian di depan halte tempatmu berdiri, sebuah motor terparkir begitu saja dan sang pengendara yang memakai jaket hitam serta helm hitam itu datang kearahmu.

Kau mulai takut karena menurutmu orang itu sudah jelas bukan Taeyong karena Taeyong paling sering membawa mobil, bukan motor apalagi disaat hujan begini.

Firasatmu mulai tak enak saat pengendara misterius itu datang di halte -mungkin sekedar untuk berteduh karena hujan- dan duduk disampingmu.

Y/n: Oppa kau dimana? Benar-benar tak mau menjemputku, huh?
Y/n: saat ini ada orang jahat disampingku oppa TT kenapa kau tega sekali T.T

Kau mengirimkan pesan itu pada Taeyong karena mulai takut, apalagi pengendara misterius itu mulai menggeser dirinya untuk duduk lebih dekat denganmu, kaupun memilih untuk bergeser lebih jauh lagi.

"Siapa yang kau bilang orang jahat?"
Jantungmu serasa ingin loncat saat pengendara misterius itu berbicara padamu, saat kau menoleh dan melihatnya memegang ponsel yang sangat kau kenal, kau pun sedikit bingung dan kaget

"Oppa?"

"Mwo?" Jawabnya. Astaga ternyata pengendara misterius itu benar-benar namjachingumu yaitu Lee Taeyong

"Yakkkkkk" kaupun berdiri lalu mulai mendekatinya dan memukul-mukul badannya

Taeyong kemudian melepas helmnya dan terpampang lah wajahnya yang masih dingin menatapmu dan membuka jaketnya lalu dipakaikan jaket hitam tersebut kepadamu, dan memelukmu erat,

"Kau tau, aku cemburu" taeyong memelukmu sambil mengusap pelan kepalamu

"Oppa mianhae" jawabmu pelan dan air matamu meluncur seketika

"Kenapa menangis, hm? Aku disini"

"Hiks.. ku kira oppa tidak akan menjemputku, apalagi aku sangat takut dan mengira orang yang duduk di sampingku adalah orang jahat, tapi ternyata itu oppa" katamu masih dengan keadaan menangis

"Haha, makanya jangan nakal" lalu Taeyong melepas pelukannya dan mencubit kedua pipimu erat

"Oppa, tumben sekali kau bawa motor, apalagi saat ini sedang hujan. Dimana mobilmu?"

"Aku sebenarnya sangat khawatir padamu, makanya aku langsung membawa motor" ujar Taeyong dan terkekeh pelan, dan kemudian tatapan matanya berubah menjadi serius, "Lain kali jangan berduaan dengan namja lain, aku tidak suka"

"Siapa yang berduaan? Kami hanya mengerjakan tugas dan..hmptt" ucapanmu terpotong karena Taeyong mencium bibirmu

Kau yang kehabisan nafas pun mendorong pelan dada Taeyong,
"Ya opppaa!!!"

"Wae? Kau pacarku"

"Itu first kissku, oppa"

"Jinjja? Aku juga. Mau dilanjutkan?"

"Byuntae!!!" Pekikmu kesal, tapi Taeyong menghiraukan pekikanmu dan kembali melumat bibirmu lebih dalam (?)

Setelah berciuman ditengah hujan, kau dan Taeyong pun menunggu hujan sedikit reda sambil membicarakan banyak hal, lalu pulang.

END.

--

Readers yang tersayang,
Jgn lupa vote maupun comment nya ..
kritik maupun saran yg kalian ingin beri juga gpp tinggal langsung comment aj.. authornya gak makan orang ^^

Gomawo! ❤

Lee Taeyong's lovely wifeu,
Ivra Lee.

♥ IMAGINE WITH NCT ♥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang