(Doyoung) Gentleman Bunny

6.6K 531 15
                                    

Haihai! Imagine Doyoung udh jdi nih *uyeee*
Maaf kalau masih ada typo, alur cerita yg tdk nyambung maupun tdk sesuai, atau apapun itu. Karena authornya masih belum begitu baik utk membuat imagine yg menurut kalian bagus. Tp, author akan berusaha sebaik mungkin!

Happy reading! :)

Sudah genap 2 tahun, sahabatmu yaitu Doyoung berada di Jepang karena mengikuti pertukaran pelajar. Dan sejak 2 tahun lalu merupakan saat terakhir kau bisa  berkomunikasi dengan Doyoung waktu keberangkatannya di bandara.

Kau merasa kecewa karena selama di Jepang, Doyoung tidak pernah menghubungimu seakan-akan Doyoung lenyap begitu saja waktu dia berada di Jepang. Dan mengenai perasaanmu, kau akui kau memang suka dengannya sejak ia menolongmu dari kejaran kakak kelas cowok yang kamu tolak, dan untungnya Doyoung seangkatan dengan kakak kelas itu sehingga Doyoung bisa menolongmu dengan mudahnya.

Kau pernah berpikir untuk menyatakan perasaanmu tapi kau malu dan tak berani karena takut Doyoung akan menjauhimu dan kalian tidak menjadi dekat lagi, dan sialnya perasaanmu pada Doyoung sampai sekarang tidak pernah pudar. Hah, kau udah berusaha move on, tapi tetap saja itu sangat sulit malahan perasaanmu makin menjadi-jadi saat memikirkan Doyoung.

Saat ini tak ada spesial bagimu, karena walaupun kuliahmu libur 3 minggu tapi kau sangat tidak memiliki mood sehingga kau tidak tau harus kemana. Biasanya dalam situasi seperti ini,Doyoung pasti mengajakmu jalan-jalan plus food traveling.

"Tuh kan, kenapa harus ingat dia" rutukmu menendang kerikil di jalanan sambil jalan ke mini market dekat rumahmu untuk beli cemilan/snack agar acara menonton film yang sudah kamu rencanain di kamarmu bisa terasa sedikit lebih spesial.

Sampai di mini market, kau bertemu sosok yang mirip sama Doyoung tapi versi cewek, dan kau tak salah tebak  dari belakang lagi kalau itu dongsaengnya Doyoung. Akhirnya kamu nyapa dia,

"Minyoung-ah?"

"Omo, annyeong y/n eonni! Akhirnya aku bisa melihatmu lagi, eonni"

"Kau membeli apa? Apa dirumahmu akan ada acara?"

"Ya begitulah, eonni tak tau?" Tanya Minyoung, kemudian ekspresinya berubah dan tidak bisa kau tebak
"Uhm.. eonni bisa datang ke rumah kalau tidak ada acara sebentar. Lagipula ini hanyala acara kecil-kecilan saja, kok"

"Hahaha, ne, akan eonni usahakan. Eonni duluan, ne. Kirim salam untuk seluruh keluargamu" ucap mu. 'Termasuk doyoung' lanjutmu membatin

Tanpa kamu sadari, di belakang Minyoung cepat-cepat mencari ponselnya lalu menghubungi seseorang.

"Oppa, palliwa! Eonni sudah keluar dari mini market"

Sambil menenteng barang belanjaanmu yang berisikan snack, cemilan manisan, jus apel favoritmu dan kemudian kau memikirkan yang Miyoung katakan,

"Kira-kira acara seperti apa yang ada di rumah mereka? datang tidak, ya?"

"Aish, nanti sajalah, aku malas berpikir lagi"

Saat kau sudah berada dekat rumahmu, kamu melihat ada mobil yang sangat asing bagimu,
'Apa di rumah ada tamu?' Pikirmu, dan kau melangkahkan kakimu kedalam rumah.

Saat didalam rumah, kau tidak melihat ada tamu ataupun orang asing yang ada didalam rumahmu, karena penasaran, kau bertanya pada ibumu,

"Eomma, mobil siapa yang diparkir didepan rumah? Apa kita kedatangan tamu?"

"Oh? Mobil? Molla, ibu tidak tau. Sudahlah, kau naik saja ke kamarmu, lalu turun ke ruang makan. Ibu sudah memasak makanan favoritmu"

"Eum, arasseo. Gomawo eomma" ujarmu dan mengecup cepat pipi ibumu yang paling kau sayangi, lalu berjalan cepat kearah kamarmu.

♥ IMAGINE WITH NCT ♥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang