keesokannya...
Author POV
kring
kringg
kringggAlarm berbunyi tepat pukul 05.00
Beby terbangun dan langsung beranjak ke kamar mandi. Mengingat ini hari pertama masuk ke sekolah baru. pikirnya.Selesai berurusan dengan pakaian. Beby langsung turun ke bawah untuk sarapan.
Terlihat Mama sedang sibuk dengan masakannya di dapur. Beby mencolek lengan Mama.
"Eh? Tumben udah bangun nak?" tanya Mama sambil terkejut.
"Hehe, iya ma. Sekolah baru sih, harus semangat!" ucap Beby.
Mama hanya tersenyum.
"Oh iya, kak Kinal mana ma?" tanya Beby.
"Lagi mandi tuh.." jawab Mama.
Beby hanya membulatkan mulutnya dan langsung duduk di meja makan.
"Hoaaam, pagi ma, pagi pa, eh pagi jenong" teriak Kinal.
"Oi! Jenong jenong, dasar gendut" ucap Beby tak mau kalah.
"Aduh, kalo kalian mah.." ucap papa sambil membaca koran.
Selesai sarapan, Beby dan Kinal diantar sang papa ke sekolah barunya.
Selama diperjalanan, ketiganya asik tertawa karena candaan papanya."Hahahahaha, papa ini ada ada aja deh" ucap Beby.
"Tau nih, hahahahaha, tapi lucu sih" sambung Kinal.
"Udah udah, turun. Sudah sampai nih, hati-hati ya. Jangan bandel disekolah. Kinal, jaga adik kamu yah" ucap papa
"Iya pa kami gaakan bandel kok" ucap Kinal.
"dadaaa paa" ucap Beby dan Kinal sambil menyalam papa nya.
Setelah itu, Beby dan Kinal masuk ke dalam sekolah dan mencari ruangan kepala sekolah SD.
*******
Beby POV
Udah sampai... di sekolah baru ku dan kak Kinal.
Sekarang ini, aku menduduki kelas 3 SD. Sedangkan kak Kinal kelas 5 SD. Yaa kami hanya beda dua tahun.
Oke cukup, saatnya mencari ruangan kepala sekolah."Kak, ini mana sih ruangannya? Ck" rengekku.
"Aduh Beby, gue juga gatau.. Eh eh coba tanya deh sama anak itu" ucap kak Kinal sambil menunjuk seseorang.
"Lu aja deh" ucapku cuek.
"Eh! Jangan narik2 dong! Gue bisa jalan sendiri kali"
"Lo sih, malah diem disitu. Temenin kek"
Setelah acara tarik menarik kami. Hingga lah kami didepan seorang siswi.
'Cantik' pikirku."Hai, mau nanya nih. Ruang kepala sekolah dimana ya, dek?" tanya kak Kinal.
'Dek? Apaan nih kak Kinal sotoy nya keluar, mana mukanya kayak lebih tuaan dia deh?' batinku.
"Ah, ruang kepala sekolah ya kak? Nih kakak tinggal belok kanan trus cari aja ada bacaan ruang kepala sekolah kok" jawabnya.
'Lah? Dia juga, manggil kak? Aneh' batinku.
"Oh begitu, okeoke, thanks yaa"
Aku hanya diam melihatnya berbicara. Ini orang cantik, pake banget. Menurutku sih ya.
Saat hendak jalan, aku meliriknya. Dia juga melirikku. Tapi aku langsung mengalihkan pehatianku kedepan.
"Kak"
"Apa?"
"Kok lu sotoy sih manggil2 adek gitu, trus dianya juga sotoy"
"Ck, lu bego apa gimana. Gabisa bedain yah yg mana adek-an yg mana kakak-an?"
"Ga. Gimana emang"
"Lo liat aja dasi lo"
Aku pun langsung melihat dasi ku dan bertanya
"Apa yg beda deh?""Nih liat, di dasi gue garis nya ada berapa?"
"5"
"Nah, kalo dasi lo?"
"3"
"Yaudah, ngerti kan?"
Aku mengangguk tanda mengerti.
'Ah.. anak itu tadi garisnya ada berapa yah?' batinku.
Ingin bertanya dengan kak Kinal, tapi bodo amat ah siapa dia.Tiba sampailah kami di ruang kepala sekolah.
"Permisi bu.." ucap kak Kinal.
"Iya? Ada ap-eh murid baru yah?" ucapwanita itu.
"Iya bu, kami murid baru pindahan.." jawab kak Kinal.
bel berbunyi
"Iyaiya ibu tau. Barusan orang tua kalian nelfon, nah sudah bel. Ayo ibu antarkan ke kelas"
Aku dan kak Kinal bergegas mengikuti ibu kepala sekolah ini.
"Nah kamu Kinal, kelas kamu disini. Yuk ibu antarkan" tawar ibu kepsek.
"Beby, kamu tunggu disini sebentar ya" ucap bu kepsek. Aku hanya mengangguk.
Bu kepsek pun keluar dan segera mengantarku ke kelas.
"Nah Beby, ini kelas kamu. Yuk masuk" ucap bu kepsek dan aku hanya mengangguk.
'Ini kelas atau pasar deh? Berisik' batinku.
Saat aku dan bu kepsek masuk, semua murid yg ada dikelas diam.
"Nah anak anak, kita kedatangan murid baru nih,"
"Beby, silahkan perkenalkan dirimu" ucap bu kepsek dan lagi2 aku hanya mengangguk.
"Hai semua, namaku Beby Chaesara Anadila. Kalian bisa panggil aku Beby. Aku pindahan dari Bandung" ucapku sambil tersenyum dan memunculkan lesung pipi yg membuat semua orang klepek klepek /plak
"Hai Beby"
"I-iya hai" sautku.
"Hallo Beby"
"Hallo.." sautku lagi.
"Hai bebeb.."
Begitulah aku disapa dengan mereka.
"Nah beby, silahkan pilih tempat duduk kamu" ujar bu kepsek.
"iya bu" ucapku.
Saat sedang memilih tempat duduk, aku melihat..
tbc
Hmmm gimana?
Aneh ya ceritanya?Yg udah baca, di vote dong?
Atau kasih saran gitu ke aku..
Hehehehe.Thanks yg udah mau sempetin baca cerita gaje ku ini. xD
-cikiballs-
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketemu, lagi.
FanfictionSekolah Dasar. Ya, SD. Siapa yg tidak tau bahwa masa SD itu adalah masa dimana otak kita masih polos? Hmm. Lain halnya denganku, mungkin dulu SD aku tidak polos seperti yg orang pikirkan.