15.

14 2 0
                                    

Bel rumah fiona berbunyi menandakan ada yg datang. Fiona bergegas membuka pintu, saat di buka pintu tersebut, ada seseorang yg tidak asing bagi fiona. Siapa lagi kalo bukan james. Malam ini fiona dan james menjadi raja dan ratu. James memakai kemeja merah marun, yg sesuai dg fiona, padahal mereka tidak janjian.

"fi udh siap belom? Jangan liatin gua gitu banget kali. Gua dari lahir cakepnya" kata james dengan pd nya.

"edew geli sendiri gua dengernya, yaudah tunggu gua ambil tas dulu"

-----
Di mobil, james dan fiona saling diam. Mungkin masih kaku satu sama lain hehe.

"fi, jadi lu sama dikta itu mantan mantanan?" tanya james

"yagitudeh, terakhir ketemu dia itu di pesawat, mungkin abis ini gua terakhir ketemu dia" kata fiona

"ha? Terakhir? Mang lu mau kemana buset?"

"bukan gua yg pergi, tapi dia yg pergi. Ogah banget gua yg pergi"

"oalah, lu kalo ngomong yg jelas makannyaa"

"ayay captain" kata fiona dengan fake smile ke pada james

"terserah lu dah fi"

~~~~~

"nah ini nih rumahnya" kata fiona kepada james.

"gede juga ya" kata james

"udh ayok turun gua males lama lama disini, ayok biar cepet pulang"

"iya bawel"

Fiona dan james pun memasuki rumah dikta, di halaman rumah dikta ada 1 mobil honda jazz berwarna putih yg ditempel sticker hello kitty, sudah pasti itu punya perempuan. Tapi fiona ga mau ngambil pusing, akhirnya fiona berdiri didepan pintu dikta, tapi dia tidak berani memencet bel

"percaya sama gua, gua bakal pura pura jadi pacar lu, gausah takut" kata james meyakinkan fiona

"tapi jangan nyuri kesempatan dalam kesempitan ya" kata fiona yg menyipitkan mata ke james

"iya fiona"

Ting tong ting tong

Fiona memencet bel, alhasil ada sosok yg keluar dari pintu siapa lagi kalau bukan dikta.

"eh fiona udh dateng. Masuk dulu" kata dikta, namun dikta kaget saat melihat james, ia tidak percaya kalau fiona mendapatkan pengganti dirinya dengan cepat

"dikta, nama lu siapa?" kata dikta sambil memberikan tangannya kepada james

"gua james pacar fiona" kata james sambil membalas tangan dikta

"yaudah lu semua masuk aja, langsung ke meja makan aja ya" kata dikta mempersilahkan mereka masuk


Jeng jeng jeng. Yok lanjut lagii huehehehe jangan lupa vommentnya dong -_-. Jangan pelit pelit amat hehehehehhehe next part

ForgetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang