16.

20 1 0
                                    

Saat sampai di meja makan, fiona dibuat kaget karna ada perempuan di meja makan itu. Dia melihat fiona dengan pandangan benci.

"ayok duduk" ajak dikta kepada mereka semua, akhirnya mereka pun duduk. Fiona dihadapan perempuan itu, sedangkan james berhadapan dengan dikta.

"emm ini yg masak siapa dik?" tanya fiona kepada dikta

"oh ini gua bel..." ucapan dikta terpotong dengan perempuan di hadapan fiona

"ini yg masak gua. Lu belom kenal gua kan? Gua bella. Gua udh kenal lo. Jadi lo gausah memperkenalkan diri" kata bella dengan angkuhnya

"oh gitu" kata fiona dengan muka songongnya

"udh ayo makan" kata dikta

"oh iya, lu sama james jadian nya kapan?" tanya dikta

"oh itu, udh sekitar 2 bulan yg lalu" kata james

"Oh 2 bulan"

"kalo lu sama bella?" kata james

"gua sama dikta udh 1 tahun pacaran. Ya gitu deh gua langgeng sama dikta, dia tuh baik banget sama gua, gua ketemu sama dia waktu di belanda. Terus dia langsung nembak gua gitu. Ya gua terima. Terus dia perhatian mulai dari hal kecil" kata bella dengan pd nya. Sedangkan dikta hanya dia menelan ludah. James sdh mulai geram

"fiona, di bibir kamu ada nasi tuh, sini aku bersihin" kata james. Fiona langsung memegang bibirnya namun tidak menemui nasi, tanpa disadar ada tangan yg menyentuh bibir mungil fiona, siapa lagi kalau bukan james.

"kalau makan jangan belepotan sayang" kata james, lalu mencium kening fiona.

"haha kami bisa aja james, makasih ya sayang" kata fiona.

|~~~|

"dikta makasih ya makan malemnya" kata fiona

"iya sans aja kali fi. Kapan kapan main kesini lagi, ajak pacarlu" kata dikta

"sip deh, yaudah gua sama james balik dulu ya"

"hati hati fi"

~~~~~

Didalam mobil fiona lega, karena sudah keluar dari rumah dikta.

"mmm fi, 3 hari ini gua gabisa ketemu elu"kata james di mobil

"ha? Kenapa? Padahal gua pengen ajak lu ke mall" kata fiona

"gua kan pilot, jadi besok gua mau ke singapur" kata james sambil mengendarai mobil

"hhh yah gua maklumin itu kan pekerjaan lu"

"tapi gua janji fi, kalo gua pulang, gua bakal nemenin lu ke mall deh" kata james meyakinkan fiona

"bener ya? Gua tunggu lho"

"iya. Pegang janji gua"

Tidak terasa sudah sampai dirumah fiona.

"dah james. Kalo lu udh di singapur telpon gua ya, nih nomor gua" kata fiona sambil memberikan kertas ke james

"oke, dah. Have a nice dream"

"you too" kata fiona sambil melambaikan tangan.

Hy hy. Makin kesini makin gadanta 😂😂 maklumin aja ya. Jangan lupa vomment maafkan saya kalau typo.


ForgetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang