1st

10 2 0
                                    

Sinar matahari memasuki celah celah lubang kamar tidur seorang gadis. Gadis yang sedang tertidur di kasur kecilnya pun mulai membuka matanya, tersadar bahwa hari sudah pagi. Ia mengerjapkan matanya menyesuaikan tingkat cahaya di kamarnya.

Pukul 06.00

'Bagaimana ini? Aku telat' batin gadis itu berkutat setelah mengetahui jam berapa ia bangun. Bergegas ia melangkahkan kakinya kearah pintu di sebelah kamarnya.

Tokk..tokk

Gadis itu mengetuk pintu tersebut. Mengharapkan orang dibalik pintu itu sudah bangun.

"Jaewon, sudah bangun?" Gadis itu membuka pintu itu.

Ia mendapati kamar tersebut sudah kosong. Terdengar suara langkah kaki di dapur.

"Noona, sudah bangun? Cepatlah bersiap kerja. Aku sudah telat jadi aku berangkat duluan ya." Terdengar suara yang berasal dari ambang pintu. Gadis itu berjalan kesana dan mendapati seseorang sedang memakai sepatu.

"Sudah sarapan? Maafkan aku yang telat bangun." Tanya gadis itu.

"Sudah, aku berangkat dulu" pamit pria — jaewon yang merupakan adik dari gadis itu.

"Hati hati dijalan ya!" Balas gadis itu melambaikan tangan keadiknya.

"Hm, noona juga" lalu Jaewon berlalu pergi.

Setelah Jaewon pergi, gadis itu melangkah kearah dapur. Ia melihat di meja makan yang sudah tersedia nasi dan telur mata sapi. Segera ia menyedokkan nasinya dan mengambil satu buah telur.

'Setelah makan, baru berangkat kerja' gadis itu lalu menyanyap makanannya.

-----

Kini gadis itu sudah sampai di tempat kerjanya, sebuah mini market yang buka 24 jam. Gadis itu melangkah kearah ruang ganti untuk mengganti pakaiannya dengan seragam yang disediakan.

Setelah siap, ia berkaca merapikan diri. Ia mengikat rambut panjangnya menjadi satu seperti ekor kuda. Ia merapikan name tag yang terdapat di seragamnya bertuliskan namanya, Yoon Hyo Jin.

Ia melangkah keluar dari ruang ganti dan langsung disambut oleh seorang gadis yang sudah meperlihatkan gigi putihnya.

"Hyo Jin-ah annyeong," gadis itu menyapa Hyo jin ramah.

"Annyeong Sae Ron-ah," Hyo Jin membalas sapaannya dengan tersenyum sangat ramah.

"Aku akan menjaga meja kasir, kamu masukin barang yang udah kosong ya?" Ucap gadis itu, Sae Ron.

"Hm, baiklah." balas Hyo Jin sambil melangkah dan mengambil beberapa dus yang berisikan barang.

"Hyo Jin, apa kau tau Seventeen?" Tanya Sae Ron yang kini telah berdiri di balik meja kasir.

"Tidak, siapa itu?" Tanya Hyo Jin sambil fokus mengisi barang yang kosong.

"Masa kau tidak tau, ia lagi panas panasnya dibicarakan orang," Sae Ron gemas denga Hyo Jin yang tidak tau dengan Seventeen.

"Yah aku memang tidak tau. Memangnya dia apa?" Tanya Hyo Jin yang masih sibuk mengisi barang.

"Mereka itu rookie tapi, keren keren banget deh membernya," ucap Sae Ron sambil tersenyum gembira.

Again [Wonwoo FF]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin