HURT LOVE

Drunk!!!

Rachel pov

Aku terbangun seketika mendengar ponselku bergetar. ada tlp dari james.

"ya james. Ada apa malam malam begini kau menelpon" ucap rachel sambil melirik ke arah jam di meja kecil sebelah ranjang tidurnya. Pukul 02.15 am

"ada orang tuamu tidak di rumah" ucap james di ujung tlp.

"tidak. Mereka sedang kerumah nenekku di florida. "

"cepat bukakan pintu. Aku didepan rumah mu. Jangan terlalu lama sebel aku mendobrak pintu mu"

Rachel segera berlari menuju pintu depan. Dan mendapati james sedang bersandar di ambang pintu.

Tanpa menunggu ijin dari rachel, james langsung masuk menuju ruang tamu. Dia langsung menghempaskan tubuhnya ke sofa panjang di depan televisi.

rachel masih belum terlalu sadar dari tidurnya. Efek obat yg di berikan dokter tadi membuat rachel sangat mengantuk. Dia menghampiri james yg sedang tertidur lelap di sofa. Bau aroma alkohol sangat menyengat dari mulut james.

******

James masih berpakaian rapih, celana jeans dengan setelan kaos hitam dan jaket kulit hitam. rachel membuka sepatu james yg masih menempel di kakinya. Entah apa yg di perbuat james. Kenapa aku bisa mencintai orang seperti ini setelah apa yg dia lakukan terhadapku. Termasuk membahayakan nyawaku. Batin rachel.

Aku langsung berjalan menuju kamar meninggalkan james yg sudah tertidur lelap di ruang tv.

"huh.. Aku jadi tidak bisa tidur lagi. Gara-gara james. Kira-kira nathan sudah tidur belum ya? " rachel langung mencari kontak nathan dan menelponnya.

Tut... Tut... Tut.... Apa dia sudah tidur? batin rachel. Tiak lam kemudian terdengar suara serak nathan di ujung tlp.

"ada apa rache. Kenapa kamu tidak tidur?" entah mengapa suara serak nathan terdengar begitu seksi.

"aku sudah tidur lalu aku terbangun. James datang "

"mau apa lagi dia? " ucap nathan dengan nada kesal.

"sepertinya dia habis pesta dan mabuk."

"sekarang diman dia?"

"di ruang tv. Tidur di sofa"

Bruakkkkkk... James mebuka pintu kamar rachel dengan kasar. Rachel langsung menaruh phoncell nya di meja kecil sebelah ranjang dalam kondisi masih menyala.

"ada apa james? " suara rachel bergetar. Kaget melihat james yg baru saja membuka paksa pintu kamarnya.

"berani sekali kamu meninggalkan aku tertidur di ruang tv. Dimana sopan santunmu? hah" james berjalan menghampiri rachel yg sedang duduk di tepi ranjang.

"kamu mau apa?james" ucap rachel yg ketakutan. Jantungnya berdetak kencang.