1 - Visiting

5.5K 324 11
                                    

Juni, 2017

Sebuah mobil audy merah terlihat tengah memasuki pekarangan sebuah kantor polisi yang luas.

Mobil itu berhenti di sebuah area parkir yang terlihat agak sepi. Hanya beberapa motor dan mobil polisi saja yang terparkir disana.

Memang tidak banyak yang akan mengunjugi tempat menyeramkan seperti kantor polisi. Namun tidak dengan seorang gadis di balik kemudi mobil itu.

Gadis dengan rambut kecoklatan itu keluar dari mobilnya sembari menenteng sebuah tas jinjing yang lumayan besar.

Gadis itu lalu berjalan memasuki kantor polisi tadi, ia berjalan menuju bagian resepsionist.

"Nona Jung apa kau ingin mencari Donghae?" ucap seseorang dengan seragam polisi dibalik meja resepsionist itu.

"Iya, apa dia sibuk hari ini, paman?" jawab gadis yang dipanggil Jessica tadi.

"Kurasa tidak, jadwalnya hanya latihan fisik saja hari ini, itu pun sudah tadi jam 8. Mungkin sekarang sudah selesai, kau bisa menemuinya di lapangan"

"Terimakasih, paman. Kalau begitu aku permisi ingin menemui Donghae dulu" ucap Jessica seraya memberikan senyum ramahnya pada pria paruh baya didepannya.

Jessica memang sudah sering kesini, jadi ia lumayan akrab dengan beberapa orang disini.

Hampir setiap bulan ia selalu menyempatkan diri untuk datang ke kantor polisi ini. Tempat dimana Donghae, kekasihnya, mejalankan kewajibannya sebagai warga negara korea.

Meskipun Jessica sangat sibuk dengan bisnis fashionnya dan karirnya sebagai seorang artis, namun ia selalu berusaha meluangkan waktunya untuk bertemu Donghae.

Gadis itu berjalan menuju sebuah lapangan yang ada di belakang kantor polisi ini.

Terlihat beberapa prajurit kepolisian yang sedang latihan menembak. Adapula yang sedang latihan baris-berbaris dan juga latihan fisik yang terlihat sangat menguras tenaga.

Jessica mengedarkan pandangannya keseluruh sudut lapangan. Berusaha mencari dimana keberadaan sang pujaan hatinya itu.

Matanya menangkap sebuah siluet seseorang yang membelakanginya yang diyakininya adalah Donghae.

Gadis itu lalu berjalan mendekat pada orang itu. Setelah jarak beberapa meter, Jessica mengeluarkan suara lumba-lumbanya yang khas.

"Donghae"

Donghae menoleh mendengar suara khas seseorang yang kini tengah dirindukannya setelah 1 bulan mereka tidak bertemu.

Ia melihat Jessica sedang teseyum ke arahnya sambil melambaikan tangannya. Pria itu terseyum melihat tingkah kekasihnya itu, ia lalu berjalan menuju tempat dimana kekasihnya itu berdiri.

Donghae merentangkan tangannya bermaksud untuk memeluk gadis didepannya ini. Namun gadis itu buru-buru menepis tangan Donghae.

"Kau tidak ingin memelukku?" tanya Donghae heran.

"Kau berkeringat, Hae"

"Yasudah kalau begitu, aku tidak akan memelukmu" ucap Donghae kesal mendengar jawaban gadisnya itu.

Ia memanyunkan bibirnya membuat pria 30 tahun itu tampak sangat menggemaskan.

Jessica tiba-tiba saja mencium bibir Donghae kilat lalu memeluk erat pria itu.

"Aku hanya becanda tadi. Aku merindukanmu" ucapnya dalam pelukan sang pria.

Donghae tersenyum lalu membalas pelukan gadisnya, "aku lebih merindukanmu, sayang"

We Are Dating [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang