0.7 (Jimin di tolak? Taehyung..?)

5.1K 313 58
                                    

Sore sudah berganti malam, kini Wendy, Rapmon, Seokjin, Joy, Jimin, Suga, Taehyung, dan J-hope tengah menunggu kedatangan Joohyun dan juga Seulgi. Mereka berdelapan tidak ada yang tahu kemana gadis bermarga Bae itu pergi membawa Seulgi, kini semua persiapan sudah selesai dan kedua gadis itu tak juga datang. Selain itu Yerim memutuskan untuk menyusul bersama Jungkook, namun karena melihat kondisi Jungkook yang tidak memungkinkan sepertinya dia harus mengurungkan niatnya.

"Eonni deul~ oppa deul~"

Suara itu hadir dari mulut seorang gadis, tidak! Dia bukanlah Joohyun ataupun Seulgi, gadis itu adalah Kim Yerim. Dia datang bersama Jungkook yang masih terlihat pucat, sungguh nekat kedua sejoli ini. "Astaga, kenapa tu dua bocah yang dateng?" Desah Joy resah, lihatlah Jungkook terlihat seperti manusia di ambang kematiannya.

Dasar bodoh, apa yang kau bicarakan?

"Eh, elu bedua ngapa kesini si?" Kesal Jimin, Taehyung dan Seokjin langsung membantu Jungkook untuk duduk. "Bikin rusuh sumpah."

"Anjing! Bukan gue yang minta. Tanya tu sama maknae lu."

Jimin langsung menoleh kearah Jungkook yang hanya tersenyum tados menatap balik dirinya, mau apa lagi. Jungkook dan Yerim sudah ada di sini, tak mungkin dia tega mengusirnya.

"Seulgi! Jangan buka mata ya~" entah mengapa mereka dapat mendengar suara teriakan Joohyun dari jauh, mungkinkah gadis itu memberi kode. Tak beberapa lama Mereka berdua datang dengan Joohyun yang menuntun gadis cantik ini, Jimin yang menopang kue agar Seulgi dapat meniup lilin dan make wish.

Dengan perlahan tangan Joohyun mulai membuka kain hitam itu, Seulgi sungguh terkejut. Ditambah lagi kini Jimin yang memegang kue ulang tahun untuknya, gadis itu terlihat sangat bahagia dan langsung memeluk Joohyun.

Semua terdiam, tak ada yang berkata-kata. Jimin hanya mampu membatin di dalam hatinya, seharusnya dia yang berada di posisi Joohyun. Ck, lagi-lagi Joohyun merebut posisinya. "Eonni! Gumawoyo~ kau memang kakak terbaikku!" Ujar Seulgi, Joohyun hanya mampu menggigit bibir bawahnya.

"Seul, make wish dulu gih."

Seulgi mengangguk, dia melepaskan pelukannya. Kemudian menghadap Jimin dan make wish, setelah itu meniup api kecil itu. "Yeayy..!!" Girang semuanya, saatnya tiba mereka akan memotong kue.

"Potongan kue pertama gue buat Joohyun eon-"

"Buat Jimin! Iya kan Seul?" Potong Joohyun, dia mengedipkan sebelah matanya kearah member yang lain.

"Iya Seul! Itu buat Jimin!" Ujar Joy dengan excited, mau tak mau Seulgi memberikannya pada Jimin. Gadis itu tak ingin pria ini bersedih, tanpa di sangka Jimin mengedipkan matanya pada Joohyun dan dibalas anggukan gadis ini. Dia sangat tahu bahwa Jimin adalah orang yang paling mengharapkan potongan kue pertama, dan malam ini akan menjadi hari yang spesial untuk keduanya.

Mata Seulgi menangkap sosok Jungkook yang tengah duduk tak jauh dari mereka, tanpa peduli lagi dia langsung berjalan kearah Jungkook. Tapi tangannya di tahan oleh Joohyun, sehingga membuat langkahnya terhenti. "Udah ada Yerim, sekarang waktunya lo buka kado."

"Iya."

Setelah Seulgi berbalik, kini malah Joohyun yang mendekati Jungkook dan Yerim. "Yer, lu gabung aja ama yang laen."

"Beneran eonn?"

"Iya."

Setelah itu Joohyun duduk di samping Jungkook, dengan lembut dia menyentuh kening pria tampan ini. "Kenapa kesini si lu? Masih sakit ga usah sok kuat."

Taehyung menolehkan kelapalanya ke belakang sehingga tanpa sengaja matanya menangkap kedua sosok yang tak terduga, Jungkook tengah memeluk Joohyun dan gadis itu membalas pelukan hangat Jungkook.

BangtanVelvetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang