3

2.2K 155 2
                                    

Kinal sedang asik berbicara dengan teman temannya di koridor kampus, mereka akan ke kantin setelah menunggu jam istrihat bagi senior senior mereka

"Eh, lu pada ngeliat Shania sama Beby ngga?cuma mereka nih yang ngga ada"Jeje bertanya pada teman temannya

"Kate Beby sih die ada urusan same Shania, kaga tau lah urusan apaan"Nabilah menimpali

"Mending kita ke kantin dulu aja deh, sekalian nunggu Beby sama Shania"ucap Lidya yang sangat bosan berada di koridor

"Kalian duluan deh, gue mau ketoilet bentar. Tenang aja semuanya gue yang bayar"kata Kinal dan teman temannya bersorak bahagia, lalu meninggalkan Kinal yang kini berjalan kearah toilet. Sampai di toilet yang sepi Kinal mendengar suara aneh yang mengganggu telinganya




Kinal pov




Suara suara aneh ini sangat mengganggu telingaku, aku mendengar suara aneh ini dari satu bilik toilet yang tertutup. Ku dekati pintu bilik dan ku dengar dengan jelas bahwa itu suara desahan

"Terushhhh....nju..akhhhhh"aku bergidik mendengar suara desahan dari dalam bilik toilet ini

"Akhhhhh...dikit lagi bebhh..."

Beb?apa jangan jangan Beby?tapi yang kudengar suara ini suara dua orang wanita, akupun langsung bergegas keluar dari toilet dan berlari menuju kantin

Sesampainya di kantin, aku masih mengatur nafasku yang ngos ngosan habis berlari. Lalu aku duduk di samping Jeje

"Kenapa lu Nal?kaya abis dikejer setan"Jeje tertawa begitupun dengan lainnya, lalu aku asal mengambil minuman orang sebab aku kehausan habis berlari

"Hhhhh ngga papa gue cuma mau nanya, emang ada disini mahasiswa atau mahasiswi yang namanya Nju?"tanyaku, kulihat Jeje berpandangan dengan Nabilah,Lidya,dan Yona, lalu keempatnya melihat kearahku

"Disini rasanya ngga ada deh yang namanya Nju, kalo nama panggilan Nju baru ada, Nju itu panggilan dari Shania, soalnya cuma Beby sama si kang bajaj yang kadang kadang suka nyebut Shania Nju. Shania mah kebanyakan nama panggilan"aku terkejut dengan ucapan sekaligus strike buat Shania dan Beby. Saat mereka datang nanti aku akan mengejek mereka, hihi liat saja



Author pov





Kinal dan teman temannya asik bercanda, tidak lama Beby dan Shania datang dengan pakaian yang agak berantakan. Kinal yang tahu mengapa baju mereka berantakan hanya nyengir tidak jelas

"Woy lu bedua pada kemana tadi hah?kita kita nungguin tau ngga"Jeje mengomel sendiri dan nabilah memasukkan roti kemulut Jeje agar berhenti mengomel

"Sorry guys, gue sama Nju tadi ada urusan mendadak"kata Beby. Kinal ingin tertawa terbahak bahak namun ditahannya. Kinal ingin mengejek Beby dan Shania

"Masa seh???"Kinal nyengir sambil tersenyum licik. Beby dan Shania yang merupakan calon anak psikologi melihat Kinal seperti itu seperti ketakutan tersendiri. Mereka berdua mengira Kinal pasti tau yang terjadi tadi

"Kak Kinal, tadi abis dari mana sebelum ke kantin?"tanya Shania sambil memakan roti punya Jeje, sang empunya hanya mendengus kesal

"Abis dari toilet kan Nal"yang menjawab bukan Kinal melainkan Lidya yang tengah meminum colanya. Beby dan Shania berhadapan dan melihat kearah Kinal sambil menatap antara tatapan memohon dan tatapan tajam. Kinal yang dilihati oleh Beby dan Shania hanya nyengir sambil tersenyum licik. Kinal ingin mengerjai Beby dan Shania

"Eh tau ngga, gue tadi di toilet denger suara suara aneh gitu loh"Kinal menatap Beby dan Shania secara bergantian, yang ditatap hanya menunjukkan ekspresi santai seolah olah tidak mengetahui maksud dari ucapan Kinal. calon anak psikologi emang gampang menyembunyikan ekspresi dan raut mukanya

ComplicatedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang