6.Frances & Leonard

168 8 2
                                    

Rasa sakit yang terburuk adalah ketika seseorang yang membuat mu merasa begitu istimewah kemaren. Dan membuat mu merasa tidak diinginkan hari ini

----------

Frances dan shafira berjalan menuju meja kosong

"Frances ??"

Frances merasa ada yang memanggilnya menoleh dan celingak celinguk mencari orang yang memanggilnya

"Sha lo dengar gk ada yang manggik gue" tanya Frances pada sahabatnya

"Iyya gue dengar" jawab Shafira

"Siapaa yang manggi-" ucap Frances terpotong karna orang itu memanggilnyaa lagi

'Francesss' triak orang tersebut

Frances menoleh ke asal suara dan seseorang melambaikan tangan ke Frances

"Ahhh yaaa apa ini mimpii" ucap frances pelan dan seperti berbisik

"Lo ngomong apaan sih raa" tanya Shafira yang bingung dengan tingkah sahabatnya yang mulai senyum senyum sendiri dan pipinya sahabatnya bersemu merah

Frances tidak menjawab pertanyaan sahabatnya dia hanya membalas dengan senyuman tulusnya dan menoleh ke asal suara dan ikut melambaikan tangan

"Ayoo sha kesana" ucap Frances tanpa ba-bi-bu Frances langsung menarik paksa tangan sahabatnya menuju meja si-doi

Frances sangat mengetauhi kehidupan si-doinya itu sampe hal yang sepelu pun Frances mengetahuinya mulai dari Pak Leo ank ke-2 dari 3 bersaudara, bersekolah di skolah favorit waktu SMP dan bersekolah diskolah ternama saat di SMA lolos menjadi siswa akselarasi dan mendapat beasiswa bersekolah di Australia, Pak Leo menyelesaikan kuliah nya lebih cepat karena kepintaran dan kepandainya itu. Frances juga mengetahui bahwa si-doi nya suka memeriksa tugas tugas sekolah di Restaurant atau Cafe.
Frances mengetahui sangat Detail tenang Pak leo

"Haii Pak hehe" sapa Frances dan tersenyum tulus tidak halnya dengan Shafira dia masih cengo liat Frances sangat ramah dan terlihat anggun padahal klo lagi ngumpul gaya Frances yang blangsakan dan acuh tidak pernah menunjukan sisi kewanitaanya itu.

"Ada ya Pak manggil Frances saya lapar nihh" ucap Shafira cengar cengir

Frances menatap tajam ke arah Shafira sambil mengisyaratkan 'gue.masih.mau.disini.sama.pak-Leo' seperti itu lah yang digambarkan mata Frances yang berwarna coklat pekat

"Ehh engga koo Pak saya bercanda" ralat Shafira , dia tidak mau dicabik cabik oleh sahabatnya ituu

Pak Leo hanya tersenyum simpul

BlackTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang