Ada hati yang terjebak dalam rindu
Ada hati yang terbenggalai dalam benci
Sungguh. Hati ini seperti tertancap panah
Hati ini mulai meneteskan darah
Darah kebencian diselubung rindu
Rindu yang dulu tak lagi syahduSeutuh cintaku ku berikan untukmu
Cinta yang ikhlas untuk mencintaimu
Tetapi mengapa kau hanya memberikan setengah cintamu padaku?
Lalu, pada siapa kau berikan serpihan cinta yang lain?
Pada angin kah?
Pada hujan kah?
Atau pada kekasih barumu?
Kekasih yang kau selipkan diselembaran hatimu?Ntahlah. Aku lelah. Sungguh
Rinduku masih menunggu penantianmu
Dan masihkah ada cinta yang utuh untuk ku, kasih?
Ah, tetapi hatiku telah terderet arus setengah cintamu
Yang masih terengkuh dalam panah kecemburuanku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Talk About Words
PuisiIni adalah permainan kata, yang melekat pada cinta, rindu, juga kebencian. Kau akan mengerti jika kau bisa memahami bagaimana kata itu dibuat. Ini adalah cinta, perasaan yang kau buat secara alami yang bisa kau pahami jika kau artikan secara sederha...