Part 3 (Apa kau tidak mengenaliku? "--)

319 13 1
                                    

"Ah tidak apa-apa tidak penting kkk" Ia tertawa kecil sambil menggaruk tengkuknya.

Namja yang aneh, pikirku.

"Tapi.. sepertinya aku memang tidak asing dengan wajahmu, kkk" Aku memang sebelumnya pernah melihat wajah-wajah sepertinya, tapi entah dimana aku sendiri lupa.

"Kkkk jinca~ siapa namamu?" Ujarnya.

"Jeo? Jeo neun Ahn eun-mi imnida" Aku tersenyum simpul kepadanya.

"Eun-mi tolong batu Ahjumma memindahkan bunga-bunga ke toko" Terdengar suara ahjumma dari dalam rumah meminta bantuanku.

"Ah~ Ahjumma. Uhm.. Oppa saya mau kembali bekerja lagi. Terimakasih karna Oppa sudah menemukan ponselku dan repot-repot mengantarnya kemari, sekali lagi kamsahamnida Oppa. Aku tidak akan melupakan kebaikan Oppa" Ujarku seraya berdiri dan memberi hormat berkali-kali kepada d.o oppa.

"Aniyo~ aku sama sekali tidak repot. Kalau begitu saya mau pergi dulu. Sampai bertemu kembali Eun-mi" Namja itu pun keluar dari toko, menghentikan taxi dan taxi itu membawanya pergi. Sedangkan aku menyusul ahjumma.

"Ahjumma~ ponselku sudah kembali, aku senang sekali" Ujarku dengan mata yang berbinar-binar.

"Oh nae? ketemu dimana Eun-mi? Kapan kau mencarinya?" Ahjumma ikut senang.

"Uhm aku tidak tahu yang jelas tadi ada seorang namja yang mengembalikan ponselku kesini"

"Syukurlah ponselmu sudah ditemukan orang itu Eun-mi, dia kelihatannya baik sekali. Yasudah ayo bantu ahjumma"

"Nae Ahjumma~"

Author pov

Drrrttt drrrtt

Terlihat ponsel seorang namja di dalam taxi bergetar, ia pun membuka ponselnya dan terdapat pesan.

Kim hye-sung
D.o oppa? Kau dimana? Aku di depan dorm mu tapi kenapa sepi sekali?

D.o
Jeongmal? Aku sedang perjalanan ke dorm.

Kim hye-sung
Kalau begitu cepatlah, aku menunggu

D.o
Mau apa?

Kim hye-sung
Rahasia.
(Read)

Tak lama kemudian d.o sudah sampai di depan dorm exo. Ia melihat seorang yeoja berdiri di depan pintu. Yeoja itu menoleh karena mendengar suara decitan sepatu d.o lalu ia turun dari tangga kecil di depan pintu dorm itu dengan wajah yang sangat senang.
"D.o oppa!"

"Nae? Ada perlu apa?" D.o menghentikan langkahnya karena hye-sung berada di depannya.

"Aku ingin mengajakmu pergi sarapan. Kau pasti belum sarapan kan?"

"Darimana kau tahu?" Ujar d.o sambil menaikkan alisnya.

"Sudahlah Oppa kaja! Aku sudah lapar" Hye-sung menarik tangan d.o dan mereka pun masuk ke dalam sebuah taxi.

----

"Ahjumma aku pulang dulu, sampai jumpa" Eun-mi keluar dari toko dan melambaikan tangannya ke arah minseo ahjumma

"Nae, hati-hati dijalan Eun-mi jaga dirimu baik-baik" Minseo ahjumma membalas lambaian tangan eun-mi. Dalam senja eun-mi mengayuh sepedanya. Ketika ia lewat di depan sebuah supermarket tiba-tiba ada seorang namja tinggi bertopi hitam, memakai kacamata hitam dan berlari mendekatinya.

Miracle In December Is TrueTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang