Part 2

5.2K 327 4
                                    

*HALO I'M BACK JANGAN JADI PEMBACA GELAP DONG JADI PEMBACA YANG SUKA VOTE SMA KASIH KOMENTAR YAH PLEASE, MAAF JUGA KALAU CERITANYA GA JELAS MAAF BANGET*



"li kita bertiga ikut lo yah"kata cio

"yoi bro"kata ali

"kita deluan yah guys nanti ketemu dirumah ali jam tiga oke"kata ule

"yaudah yuk, kita deluan yah, bye"kata prilly sambail bergegas ke parkiran

Skipp.... di rumah prilly

ting nong ting nong

"eh non prilly udah nyampe?"kata bibi imah

"iya bi, mom and dad dimana?"kata prilly sambil duduk do sofa meleppas sepatu yang diikuti dengan ketiga sahabatnya

"kurang tau non, tadi tuan sma nyonya cuma nitip surat aja non"kata bi imah sambil mengasih surat

"makasih ya bi"kata prilly sambil mengambil surat dan membacanya

*Prilly sayang mom and dad ada urusan ke paris selama 2minggu jaga dirumu baik baik ya sayang * kata surat itu

"hufft, tuh kan mom and dad selalu aja kayak gini" kata prilly sambil menuju kamarnya

"guys siapa yang mau deluan mandi ?" kata mijo

" gue aja deh deluan soalnya udah lengket banget nih" kata prilly

"yaudah jangan lama lama pril"kata mila

"hmmm"kata prilly

1 jam kemudian semua udah selesai 

"guys yaudah yuk kita berangkat ke rumah ali" kata ule

"yaudah yuk,gue hang kendarain yah"kata prilly

"oke bie" kata mereka bertiga serempak

skip.. rumah ali

ting nong tong nong

"ya sebentar"kata ali bergegas membuka pintu " eh guys masuk aja yuk"kata ali hanya diikuti anggukan

skip kamar ali

"hy"kata ciccio

"hy "kata mijo

"li itu ada apa sih kayaknya ruang privat?" kata ule

"oh itu, itu ruang musik, kalian bisa main musik?" kata ali

"bisaaa" kata prilly semangat

"yaudah yuk" kata ali

prilly langsung mengambil gitar dan menyanyi lagu almost is never enough

  I'd like to say we gave it a try
I'd like to blame it all on life
Maybe we just weren't right, but that's a lie, that's a lie

And we can deny it as much as we want
But in time our feelings will show

'Cause sooner or later
We'll wonder why we gave up
The truth is everyone knows

Almost, almost is never enough
So close to being in love
If I would have known that you wanted me the way I wanted you
Then maybe we wouldn't be two worlds apart
But right here in each other's arms

suara tepuk tangan terdengar di telinga prilly

"pril suara lo bagus banget" kata ali

"hehe biasa aja "kata prilly

mereka semua menuju alamt musik yang lain mereka sepakat buat menyanyi lagi love yourself

"eh li udah jam 6 nih gue pulang yah " kata prilly

"yaudah, bye" kata ali

"bye"kata prilly dan sahabatnya serempak

"eh prill minta nomor lo dong" kata ali sambil mengasih hp ali ke prilly

"nih " kata prilly sambil mengasih hp ali

skipp besok pagi di sekolah

"guys gue ke toilet dulu yah" kata prilly

"oke" kata sahabat prilly serempak

"sekarang waktunya kita buat kerjain prilly" kata alea sambil berbisik 

"ah lega, loh kok ga bisa kebuka pintunya, tolong tolong tolong" kata prilly

"mampus lu" kata alea sambil tertawa

"tolong tolong, duh bel udah bunyi lagi " kata prilly sambil menggigil kedinginan 

dikelas

"eh guys prilly mana, udah bel tapi dia belum kembali"kata mila sambil dengan muka kawhatir

"pagi anak anak" kata bu jein

"pagi bu" kata murid serempak

"ali prilly mana?" kata bu jein

"tadi ada bu, dia katanya ijin ke toilet tapi sampe sekarang dia belum ada, kalau ibu ga percaya tanya aja sama mila, ini juga ada tas nya prilly"kata ali

"yasudah kalau begitu mila kamu coba cari prilly"kata bu jein

"baik bu" kata mila

" bu saya ikut yah" kata ali

" yasudah boleh" kata ali

*ngapain sih ali harus cari prilly *batin alea

di toilet prilly mencoba segala cara buat keluar dari toilet tapi hasilnya nihil

"pril,prilly lo dimana" kata ali

"li,li kayaknya prilly ada di toilet ini, toilet ini kan ga rusak" kata mila

"yaudah lo minggir gue coba dobrak"kata ali

satuu, dua tiga

brukkk pintu terbuka 

"pril, pril bangun, astagah knp lo pingsan hidung lo berdarah juga " kata ali langsung menggedong prilly ke uks

di UKS 

"li, gue lupa prilly punya penyakit maag tadi pagi dia belum sarapan, gue ke kantin dulu yah " kata mila bergegas dan ali hanya mengangguk

"pril,pril bangun dong, lo tau gue kawatir sama lo, plis bangun " kata ali sambil keluar air mata lalu ali menyeka air matanya secara kasar 

"li, awww" kata prilly

"lo gausah banyak gerak, mila lagi beli makanan buat lo

krek terlihat sahabt prilly dan ali datang

"pril,lo gapapa mana yang sakit" kata ule

"iya pril mana" kata mijo

"hey kalian ga usah kawatir, paling maag gue kambuh lagi" kata prilly sambil memeluk kedua sahabatnya 

"nih makanan lo, makan yah" kata mila

" sini biar gue makan sendiri" kata prilly

"nggak biar gue aja yang suapin" kata ali

"cie ali mulai ada rasah cinta nih" kata kirun

"apaan sih lo masa sama sahabat sendiri bilang kayak gitu" kata ali

" tau loh apaasih" kata prilly

"tau nih kirun orang lagi kawatir malah diaajak ketawa" kata kvin

"tau lo" kata cio

"ya maap maap " kata ali 

"mil kita ke kantin dulu yuk beliin makanan buat mereka" kata levin

"yaudah yuk"kata mil

*omg kenapa jantung gue deg degkan klo dekat ali* batin prilly




yaudah sampe sini aja dulu ga kepikiran lagi maaf yah klo makin lama makin gaje oh iya aku minta vote nya sma komen yah pliss 

makasih udah mau baca cerita aku yang abal abal ini

klo ada waktu nanti malam gue mau terusin maaf yahh

Sahabat Jatuh CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang