STARLIGHT

3

Hai hai hai!!!
Mianhae readers, author lama update ceritanya...
Ya karena berhubungan tugas dari sekolah author lagi numpuk jadi author nggak punya waktu buat lanjutin cerita ini...
Untuk part ini author harap kalian suka ya... ☺☺

《☆☆☆》

another side 
(Clacrkson's house)
Edmund terus tersenyum mengingat wajah Blaire. Karena terlalu bahagia tanpa dia sadari Bibi Charlote sudah memperhatikannya.

"Sepertinya tuan Edmund bahagia." ucap bibi Charlote

"Ya Bi, aku bahagia." ujar Edmund sambil memejamkan mata dan tersenyum.

"Sepertinya tuan sudah menemukan seseorang yang tuan cintai." ucap bibi Charlote

"Ya, aku sudah menemukannya." jawab Edmund

"Selamat untuk tuan, oh iya tuan ingin makan apa? nanti saya siapkan." tanya bibi Charlote

"tidak bi, bibi tak perlu repot, aku sudah kenyang. Tadi aku sudah makan di restoran, dan sekarang aku ingin istirahat. Selamat malam bibi." ujar Edmund sambil menaiki anak tangga untuk kekamarnya dilantai dua.

"Selamat malam tuan." ujar Charlote

Selesai membersihkan diri Edmund pun duduk di tepi ranjangnya.

Edmund POV
Ada apa ini? kenapa perasaanku begitu bahagia dan terus memikirkan Blaire? pikirku

Edmund, kau bodoh untuk apa kau memikirkan gadis yang belum tentu memikirkan dirimu.ujarku sambil mengacak rambutku sedikit frustasi.

Hmmm... apakah Blaire sudah tidur? coba ku hubungi saja. ucapku dan langsung meraih ponselku dan menghubungi Blaire.

"Halo" ucap Blaire di seberang sana

"Halo Blaire,ini aku Edmund" ya ampun kenapa aku tiba-tiba gugup.

"Oh... ada apa Edmund?" tanya Blaire

"Apa kau sudah tidur?" pertanyaan bodoh apa lagi yang ku keluarkan

"Belum,aku baru saja ingin tidur karena aku baru selesai mandi." ucap Blaire

"Oh begitu... oh iya Blaire, jika kau tidak keberatan boleh-kah besok aku menjemput-mu?" ide bodoh apalagi yang ku dapatkan

"Boleh juga." jawab Blaire

"Baiklah, kalau begitu tidurlah." ujarku, karena jika lama-lama aku berbincang dengan Blaire, aku bisa kehabisan kata-kata

"Kau juga." ujar Blaire dan aku  langsung menutup panggilan telepon

Aku pun langsung tersenyum bahagia dan langsung memejamkan mata.

Skip>>>

07.00 AM
Sekarang ini, Edmund sedang menunggu Blaire tak berselang berapa lama Blaire pun muncul.

"Maaf membuat-mu menunggu lama." ucap Blaire

"Tidak juga." kata Edmund tersenyum.

"Ya sudah kalau begitu ayo kita berangkat,nanti gaji-mu dipotong karena kau terlambat." ucap Blaire

"Aku kan direktur mana mungking gaji-ku dipotong" ucap Edmund sambil terkekeh

"Oh iya, aku lupa kalau kau CEO di Cordel corp." ucap Blaire sambil tertawa

"Ya sudah silakan masuk Mrs.Jung." ucap Edmund sambil tersenyum dan membuka pintu mobil untuk Blaire

"Terima kasih Mr.Clarckson" ucap Blaire tersenyum dan langsung masuk ke dalam mobil