adek kinci ku (END)

10

.
.
.
.

happy reading

disebuah desa dekat hutan.

"dek cepat atuh jalannya ,lama amat kek macam ibu hamil kau dek "ucap naomi

"sabar broo, tidak lihat apa aku sedang bawa makanan , entar kalau jatuh situ mau tanggung jawab"ucap seseorang

"yaelah, tadi kan kk bilang gak usa bawa makanannya terlalu banyak, bukannya disana tadi adek udah makan banyak, bikin malu saja,lain kali kk gak akan ngajak adek ke pesta lagi,"ucap naomi kesal.

"kok gitu sih kak, aku bawa makanannya banyak karna di kasih sama yg punya pesta itu,

rejeki kan gak boleh ditolak "ucap orang itu.

"iya, tapi tidak usa diterima kali , kan kk jadi malu sama teman2 kk,"ucap naomi

"ohh jadi kk malu punya adik kek aku ni" ucap orang itu cemberut sambil berjalan lebih cepat lagi meninggalkan naomi .

"aduh pake acara ngambek lagi, aku kan cuma becanda,"batin naomi.

"dekk tungguin kk atuh, main tinggal aja, kk cuman becanda sayang "teriak naomi sambil berlari mengejar orang itu.

"dek kamu kok jalannya cepat kali sih, kk capek tau "ucap naomi ngos-ngosan.

" jadi masih marah nih ceritanya, maaf in kk dong , kan tadi cuma becanda  , dedek jelek loh kalau muka nya cemberut gitu.

"tau ahk, bodoh amat" ucap orang itu

karna naomi sudah kesal dari tadi dia sudah minta maaf  , tapi orang itu tidak menanggapi ucapan naomi,

"dedek... aku bilang berhenti sekarang "ucap naomi marah .

seketika itu orang itu pun menghentikan langkahnya.

"dek dari tadi kan kk sudah minta maaf, tapi aku nya malah  dicuekin sama kamu, udah dong ngambek nya,dedek ku sayang "kata naomi dengan mata berkaca kaca.

""kk jangan nangis dong, kan aku nya jadi ikut sedih,
iya aku maaf in kk, dan maaf in aku juga sudah buat kk tersayang ku nangis "ucap orang itu langsung memeluk erat naomi.

"ya udah yuk kita pulang ke rumah sekarang, sepertinya ibu sama bapak sudah nunggu kita,"ucap naomi .

"dan sepertinya mau hujan juga ni kak, ayo kita lari yg kencang,sebelum hujan nya meluntur kan kecantikan kita"ucap orang itu sambil mulai berlari .

"haha kamu ada2 saja dek, kecantikan kita itu permanen jadi tidak akan luntur "ucap naomi.

mereka berdua pun, tertawa ria sambil mulai berlari .

"uh,,uh,,uh aduh kk capek dek,"kata naomi sambil mengatur napas nya.

"iya kak sama aku juga capek, tapi untung deh kita nyampe rumah baru hujan nya turun "ucap orang itu sambil tersenyum .

,"loh kok anak ayah sama bunda ngos-ngosan kek gitu , keringat tan gitu lagi"ucap ibu dan ayah naomi .

"kita habis di kejar sama pangeran bun, dia ngajak nikah makanya aku sama kak naomi lari ."ucap orang itu.

"pangeran??  pangeran siapa,?tanya bunda

"haha  bun,bun gak usa dengerin ucapan dedek, dia cuman becanda"ucap naomi sambil tertawa.