Chapter 4

1.5K 46 3
                                    

.

Sebuah rumah bernunsa cream kekuningan dengan lambang Uzumaki yang tepat nya lambang itu berada di depan rumah mewah dan luas itu.

"YOSHHH !!! KAU SUDAH SIAP TEME?, SAI? LAMA SEKALI KALIAN INI" teriak laki-laki berambut kuning bak nanas, yang masih berada di kamar nya yang sedang merapi-rapi kan barang bawaan nya

"Cih kau yang lama dari tadi aku dan Sai sudah lama menungu kau, cepat turun baka Dobe" ralat sasuke

"Hehehe gomen Teme, haig aku akan turun" cengir naruto, datang lah wanita cantik berambut panjang bernama kushina

"Kau ingin kemana sayang?" tanya wanita itu

"Aah Kaa-san aku ingin ke pantai, dengan temen-teman ku
Kaa-san, Tou-san kapan pulang sudah hampir 7 hari Tou-san belum pulang aku merindukan nya?" jawab serta pertanyaan keluar dari bibir naruto terhadap kaa-san nya itu

"Aahh Tou-san mu pasti pulang sayang kau tau kan, dia lagi sibuk dan banyak sekali rapat di suna, nanti kalau sudah ada pemberitahuan tentang kepulangan Tou-san aku akan memberitahu mu sayang, kau sabar menunggu yah, lalu kau akan pergi dengan siapa say-?"

"Hai Oba-san?" jawab seorang laki-laki dengan senyuman (?)

"Aahh hai, kau? Shimurai Sai dan kau pasti Uchiha Sasuke, jadi kalian ingin pergi bertiga saja?" namun di balas angukan saja oleh sasuke

"Hmm bagaimana kabar ibu mu Sasuke aku sangat merindukan nya?" tanya kushina atau kaa-san nya naruto

"Ia baik" singkat sasuke

"Lalu bagaimana kabar Oji-san mu sai, apa ia sudah sembuh?" tanya oba-san

"Aahh iya, sudah sembuh Oji-san" jawab sai dengan senyuman (?)

"lalu bagaimana de-"

"Aahh Kaa-san, kau bertanya terus, ayo Sasuke, Sai, kita per-"
Potong ucapan naruto tiba-tiba sesorang datang

"Tadaima.." semua mata tertuju pada laki-laki tampan berparu baya dengan rambut kuning seperti naruto

"TOU-SAN !!!!..." teriak naruto lalu berlari menuju tou-san nya itu, dan memeluk dengan sangat senang dan melepas kerinduan nya.

"Aahh Naruto kau baru di tinggal 7 hari saja sudah merindukan ku yaa?" jawab tou-san nya itu

"Aku sangat merindukan mu Tou-san begitu pula Kaa-san, yang selalu tiap malam memengangi dan memeluki serta menciumi piyama mu Tou-san" jawab polos naruto tanpa di sadari tangan yang sudah mengepal dengan keras serta rambut yang muai mekar bak api yang ingin membakar.

'Awasss kau naruto membuat ku malu di depan minato dan teman-teman mu itu' batin kushina

'Cih dobe sudah cukup kita kapan berangkat nya' geram sasuke dalam batin

"Haah? Bernarkah? Apa benar Kushina?" lalu tanpa aba-aba minato menghampiri kushina dan memeluk serta mencium kening nya dengan lembut

"Aa-aku yeah, benar apa kata Naruto aku sangat merindukan mu Minato" jawab lemas Kusina

"Aku lebih dari kata sangat merindukan mu Kushina" senyum lembut minato lalu menepuk pucuk rambut kusina

'Aahh ada-ada saja Tou-san dan Kaa-san ku ini memalukan tapi aku mencintai kalian' batin naruto

'Mebosankan aku menonton ini semua' batin sasuke

'Sampai kapan ini?' batin sai mengeluh namun tetap aja mengeluarkan senyuman palsu nya

"Hhem.. Aku pergi dulu Tou-san Kaas-san" pamit naruto bosan melihat pemandangan itu, sejujur nya naruto tidak bosan sama sekali bahkan ia sangat senang melihat kepulangan tou-san nya itu, namun karna tidak enak dengan teman-teman nya ia pun pamit.

Aishiteru Hime SakuraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang