Chapter 2

11.6K 484 9
                                    

happy reading guys..

*

*

*

Hai..kenalin nama aku Aliand Syailendra Syarief, biasa dipanggil ali . aku sekolah di Flight School, sekolah ternama di jakarta bisa dibilang sekolah elit. Aku sangat suka belajar menurutku itu adalah hal yang paling menyenangkan. Aku anak bungsu dari dua bersaudara, keluarga syarief..tidak ada yang tau jika aku adalah anak dari pengusaha ternama di indonesia dan manca negara, ya karna aku yang selalu menyembunyikannya..aku hanya ingin hidup normal layaknya anak-anak seumuranku tanpa embel-embel nama besar keluarga di belakangku..hanya sahabat-sahabat ku saja yang tau jati diriku yang sebenarnya

Sekarang aku sedang didalam perpustakaan mengambil buku paket untuk anak-anak, Bu Veny menyuruhku untuk mengambil buku-buku paket ini dan membagikannya kepada anak-anak, aku sudah biasa dengan ini semua menjadi pesuruh para guru disini, tapi aku senang melakukannya aku dapat berguna bagi orang lain membantu orang lain, aku menyukainya.

Saat aku berjalan ingin ke kelas dengan buku-buku ditanganku aku tak begitu memperhatikan jalan , saat aku berbelok ternyata aku menabrak seseorang sampai buku-buku yang ku pegang dan orang yang ku tabrak terjatuh ke lantai. Aku segera jongkok dan membereskan buku-buku yang berserakan dilantai serta ingin meminta maaf kepada orang yang kutabrak tetapi sebelum aku meminta maaf dia berbicara terlebih dahulu, sepertinya dia sangat marah karna aku menabrak dan membuatnya terjatuh dilantai, pasti sakit..ya aku tau dia kesakitan dan kesal terhadapku terdengar dari nada bicaranya

"Aawwww.."

"Aduh..Gila ya lo !! Jalan tu pake mata !!" ucapnya marah-marah kepadaku

Aku ga gila,jalan tu ga pake mata tapi pake kaki..tapi aku tetap diam tak berani menatapnya aku tau aku salah.

Aku tak berani melihatnyaaa karna jika aku melihatnya aku harus mendongak keatas karna posisi dia yang berdiri dan aku yang jongkok dilantai mengambil buku-buku yang berserakan dilantai, jika aku melihatnya ke atas maka otomatis aku melihat apa yang ada dibalik rok nya yang pendek itu

"ma-ma-maaf..a-aku ga sengaja, maaf" ucap ku tergagap

Dia menatapku sejenak sepertinya dia sedang berfikir kemudian dia tersenyum kecil kepadaku, aku sudah terbiasa dengan senyuman itu , senyuman mengejek. Setiap orang akan tersenyum seperti itu setiap kali melihatku.aku tau dia memperhatikanku meski aku tak melihat raut mukanya langsung tapi aku tau jika dia sedang memperhatikanku

"Pantes aja lo nabrak gue..mata lo ada empat"ucapnya tersenyum mengejek.

Ya aku memang memakai kaca mata apa itu salah?

Aku hanya diam menunduk tak berani melihatmya

"kalo ada orang ngomong tu liat, jangan nunduk !!" ucapnya sedikit berteriak kepada ku"

"ma-ma-maaf " ucapku lagi

"Maaf mulu..lo kira lebaran , maaf maaf ! huhh!!" ucapnya sengit

"udah sana lo minggir..gue mau lewat..hush !!"ucapnya

Dia berjalan dan menginjak salah satu buku yang tergeletak dilantai dan pergi melewati ku..aku segera mengambil buku-buku itu dan menyusunnya kemudian aku berdiri dengan buku yang ada dikedua tanganku, aku melihatnya kearah cewe yang ku tabrak tadi yang sudah berjalan jauh dariku

"em..prilly.." ucap ku dalam hati

Siapa yang tak kenal dengan prilly, dia cewe populer disekolah ini dan aku adalah cowo nerd disekolah ini

Aku tersenyum kecut pada diriku sendiri,..

Sudahlah ali, kau hanya nerd disekolah ini dan dia sangat populer disini lebih baik kau menghindar darinya tak mencari masalah dengannya, lupakanlah. Kau tau namanya tapi belum tentu dia tau namamu..maka dari itu lupakanlah dan bersikaplah seprti biasanya . batin ku

Love You My NerdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang