"Huh..." Dengus Dan dengan menggebrak mejanya setelah membaca E-mail yang dikirimkan salah satu calon pengguna jasa SAD ADVENTURE, membuat Sula mengalihkan perhatiannya dari layar komputernya untuk yang kesekian kalinya dengan kesal.
"Apa lagi?" Tanya Sula pada Dan saat Dan berdiri dari duduknya, dan beranjak untuk mengambil kopi dari mesin penyeduh kopi yang terletak di sebelah meja Anna yang kosong karena kini Anna masih keluar untuk mengirimkan paket dari salah satu pelanggan jasa mereka.
Dan menunjuk layar monitor dimejanya, "baca saja sendiri," suruhnya membuat Sula menggeser kursinya yang dilengkapi roda sebelum berhenti didepan meja Dan, lalu membaca E-mail yang terbuka di layar monitor sebelum mencibir jijik.
"Huh, menyewa jasa gadis-gadis untuk menyenangkan diacara ulang tahun. Dia pikir kita badut atau apa? Kau sudah baca usianya? Tujuh puluh tiga tahun dan masih merayakan pesta ulang tahun dengan menyewa gadis-gadis penghibur. Semoga saja ada yang menangisinya saat dia mati tahun depan." Cemooh Sula membuat Dan tergelak setelah menyesap kopi hitamnya.
"Mungkin gadis-gadis sewaannya yang akan menangis karna tidak mendapatkan harga setinggi itu lagi." Sula menggerakkan kursinya untuk kembali ke mejanya saat Dan beranjak untuk kembali, "kau mendapat pekerjaan bagus untuk kita?" Tanya Dan sangat berharap karena mereka butuh sekali pekerjaan untuk mendapatkan bayaran hari itu.
"Mungkin, tapi kita harus membicarakan dengan Anna atau dia akan mengamuk jika kita asal menerima pekerjaan."
"Baiklah, semoga saja bayarannya tinggi."
"Lumayan, tapi kita sepertinya harus menghabiskan beberapa hari untuk tugas ini." Jelas Sula dengan kembali fokus pada layar monitornya sesaat sebelum Anna masuk kedalam dengan menenteng helmnya.
Anna mengangkat tangannya menghentikan Dan yang akan berbicara padanya, "nanti dulu, aku haus sekali dan butuh minum. Ada yang mau membuatkanku es teh?"
"Mimpi saja." Jawab Dan membuat Anna tergelak dengan beranjak ke dapur dan membuat es teh untuk dirinya sendiri sebelum kembali ke mejanya.
Sula berdiri dari duduknya sebelum mengambil kertas-kertas hasil print untuk membagikan pada Dan dan Anna, "bagaimana menurut kalian tugas ini?" Tanya Sula dengan bersandar di meja Anna menanti tanggapan saat Dan dan Anna membaca kertas itu.
Kerutan dalam terbentuk di dahi Anna setelah membaca dengan singkat rincian tugas itu, "kenapa gadis ini butuh di kawal?" Tanya Anna menunjuk photo gadis yang menyewa jasa mereka dilembar atas kertas print yang diberikan Sula.
"Kita tidak perlu tahu sebabnya dan hanya melakukan tugas, seperti kita tidak peduli apa isi paketnya karena kita hanya harus mengirimkannya. Bukankah itu moto kita?"
"Tapi yang pasti aku tidak mau mengantarkan bom yang sedang berdetak." Timpal Dan membuat Anna mengangguk.
"Itulah masalahnya kenapa kita memiliki detektor bom, Sula. Jika tidak ada yang ingin melukai gadis ini maka dia tidak akan membutuhkan pengawal," jelas Anna membuat Sula menelan ludahnya dengan susah payah.
"Tapi kita membutuhkan uangnya."
"Lalu apa saranmu, Dan?" Cemooh Anna.
"Aku yang akan pergi." Tawar Dan membuat mata Sula dan Anna membulat karna terkejut sebelum mereka berdua menggeleng.
"Aku tidak setuju."
"Dan lupakan soal uang itu. Kita bisa menjual beberapa perangkat komputer kita atau bahkan detektor bom itu jika waktunya tiba untuk membayar hutang," saran Sula membuat Dan tersenyum santai.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAD ADVENTURE : invincible
AdventureSAD ADVANTURE adalah pelayanan jasa (apapun) yang didirikan oleh tiga kakak beradik : Sula, Anna, dan Dania Crown dengan jaminan kerahasiaan yang akan terjaga dan kepuasan akan layanan mereka, seperti halnya kerahasiaan identitas mereka bertiga dan...