Cinta pov
*
*
*
Gue hanya duduk di mobil setelah arbani menawariku ice cream . Kuliat dari jauh arbani membeli ice cream nya lalu kembali menuju kemobil.
" ice cream gue mana? -, tanya ku lalu mengacung kan tangan ke arbani
" nanti ajah makan nya gak asik kalo makan d mobil ' jawab arbani lalu berlalu dari kedai ice cream.
" nah terus kita mau kemana - tanya ku lalu di jawab arbani menaikkan kedua bahunya. Gue sedikit penasaran dgn arbanii .
" kok gitu jawab dong '-
" jangan" lo mau apa" in gue yah?
" baniiiiiiiiiiii ----------
" apa an si lo brisikk tuhh udah sampaii ayo keluar seblm ice cream nya meleleh tuh kan rugiiii -, ajak bani lalu meninggalkanku.
gue keluar dari mobil dan menatap Di sekeliling ku ternyata disini taman tapi agak sepi mungkin karna ini siang harii.
Dan kutatap punggung arbani yg sudah meninggalkan ku jauh dan sekarang dia duduk di bangku" taman itu dengan sangat cool . Harus ku akuii arbani memang sosok laki" yang sempurnah.Ihh apaan sii pikiran gue!!!
Aku pun berjalan menghampiri arbanii
laluu duduk d samping nya .
Arbani mengulurkan ku satu ice cream*
*
Dengan asikk gue dan arbani memakan ice cream nya.
" ini taman apa sih? - tanyaku
" ini taman tempat gue kalo lagi senang ato pun duka krna disni tuh nyaman banget - ucap bani gue hanya mengganggukan kepala ku.
" Emang lo sering sedih? - tanya arbani mengagetkan ku.
" Hmm iya tpi gak kok biasa ajah " - jawabku lalu memakan ice cream ku
" Gue tau kalo ko sosok ceria tpi pasti lo punya kepribadian yg membuat lo sedih.
Cerita ajah gue akan dengar kok heheh - ucap arbanii menatapku terkekeh" hmmm iya gue tuh sedih d rumah selama papa gue ninggalin gue dan mama gue harus yg nguatin mama gue bukan nya sbaliknya. Dan lagi mama minta gue setelah lulus SMA gue di jodohiin kan sebenarnya gue mau pilihan gue. Tpi gue gak mungkin batah orang tua gue satu"nya dan kecewaain dia. - Ucapkuu dan rasa nya aku hanya membendung air yg ada d mata ku agar tidak jatuh
Arbani hanya menatapku diam . Entah apa yang dia pikirikan. Tak lama kemudian ia menatapku.
" Cin kalo makan ice cream tuh jangan belepotan -, ucap arbani lalu mendekatkan jemari nya ke bibirku dengan lembut lalu menatapku.
Dan aku hanya memperhatikan arbani yang menatap ku melihat perlakuan nya aku berasa nyaman lalu ..
Ohhhh my god!!
jantung ku kenapa berdetak lebih cepat
Seperti larii maratoon .
gue tak pernah merasakan ini sebelumnya.Aku pun langsung menghalikan pandanganku kearah depan
" hehee. Iyaa bani makasih yah hehe - ucapku
" nyatai ajah cin "- ucap bani lalu mengahlikan wajah nya jg
" yaudah pulang yukk , keburu soree ini - ucapku lalu berlalu dari hadapan arbani.
Kamii pun berjalan menuju ke mobil. Lalu masuk ke dalam mobik bani. Arbani pun masuk lalu mengajukan mobilnya meninggalkan pekarangan taman.
Sepanjang jalan kami hanya diam tak berkutipppp sepatah kata pun dan setelah ituu aku dan bani sudah berada di depan rmhku
" udah sampe tuh cin - arbani
" Iya -
" eh ! banii btw thankss yahh buat harii ini " - ucapku senyum kepadanya *bani
" Tadi emang kita ngapain? - ucapnya jahil
" eh ngak . ngak kok
Aku pun ingin membuka pintu lalu
Tiba" arbani menarik tanganku lalu aku menatap nya . Tatapan kita bertemu lagi dan jantung gue mulaii berdegupp sangat kencang" hmm iya sama sama ' kalo butuh gue bilang yah gue ada kok - ucap bani lalu mengedipkn matanya padaku
Aku hanya tersenyum padanya lalu keluar dan bani pun melambaikan tangan nya lalu meninggalkan pekarangan rumahku.
Entah apa yang ku rasakan?
Hal apa yang terjadi padaku?
Tpi ini tak biasa ?
Bagaimana hal luar biasa terjadi pada dirimu sedangkan kamu tak pernah
Mengubah hal biasa pada dirimu.***
Thankkyuuuuuuuuuuuu
Maapp part nya pendek krna penulinya mager sihh . Comen ajah yah minta saran truss ajak teman kamu baca inii. Dan voteee +++++
soalnya percuma dong kalo gue nulis trus yg vote dan baca dikitt. Berasa sia" :(Maaff tadii bnykkk typooo ******