kata bijak hati

47 1 0
                                    

jutaan cahaya yang terpecah di indahnya langit malam telah merangkai sejuta harapan dan menggambar ribuan impian tuk di lihat dari kejauhan tanpa bisa di rengkuh oleh siapapun hanya kesetian yang dapat menemani meski awan menutupi kau tetap setia bersinar untuku . kau tetap di sana meskipun aku pergi jauh dari tempat awal  aku melihatmu namun sejauh apapun aku pergi kau tetap tidak berubah setia menanti di sana .

Setiap malam aku selalu mengamati indahnya bintang , jutaan bintang bertaburan di angkasa dan ku rangkai inisial nama mu dalam indahnya bintang tanpa dia ketahui .

Aku menari sambil menatap indahnya bintang entah mengapa aku sangat menyukai indahnya bintang bahkan segelintir orang menganggapku aneh .
"Kamu gak apa - apa " ujar seseorang yang membuyarkan hayalan ku .
"Hah ? Engggg gak apa - apa kok aku hanya menghayal aja " ucapku padanya dengan sedikit kaget .
"Enggg gimana diklatnya ?? Apa kau senang "tanyanya padaku
"Emmmm ya kayak gituh lah meski ada yang sedikit membuatku gila dalam satu peleton itu "  Curhatku padanya
"Mungkin dia menyukaimu kan
hidup ini seperti kode kode yang harus di terjemahkan  bila salah menterjemahkan dan menulis code maka  program akan  gagal dan butuh banyak waktu untuk memperbaikinya jadi kamu harus teliti  ."ujarnya padaku dengan sok bijak

"Ahhhh kamu sok bijak kei ,tapi terkadang cinta itu terlalu egois karna keegoisan itu akan berubah menjadi obsesi dan obsesi belum tentu berakhir dengan sempurna , tapi sahabat pasti bisa  melengkapi kekurangan  " ucapku pada keichi yang entah mengapa jadi sok bijak padaku dan aku membalas kata sok bijaknya dengan kata bijak ku juga .

"Apa kau benci pada orang itu ??"tanyanya padaku yang membuat jantungku berdetak kencang banyak pikiran yang membuatku bingung apakah dia cemburu atau tidak ?,

"Kebencian dan kesedihan itu kan suatu kelebihan,  hal itu yang akan membuat kita mempunyai kekuatan untuk maju kedalam kebenaran " balasku padanya sengaja mengalihkan pembicaraan dengan nya .

"Kau ini , sudah lah aku mau pulang dulu dan kau jangan terlalu malam untuk melihat bintang  besok kan kita sekolah " Ucapnya padaku sambil pergi .

" sangat melelahkan mencoba dan mengulang segala sesuatu hal namun mereka tetap tidak mengingat kita ."gerutu ku dalam hati sambil menatap langkahnya .
Terkadang aku berpikir untuk apa maju untuk orang yg tidak menghargai kita lebih baik mundur dan menjauh perlahan dan mencari hal yang bisa menghargai proses kita namun entah mengapa semakin aku ingin melupakan keichi aku semakin mengaguminya .
Dan terkadang aku berpikiran aku adalah orang bodoh di dunia ini karna mengharapkan cinta yang takan mungkin aku punya .
Aku mencoba untuk mencintai orang lain untuk menghilangkan rasa kagumku padanya namun aku malah menyakiti orang lain dengan sikapku sejak saat itu aku hanya mengagumi keichi .

Meski aku mengagumi keichi aku tidak pernah menujukan perasaan ku pada keichi aku bersikap aku hanya temannya saja perbedaan yang sangat mencolok di antara kita membuat aku tidak berani untuk menujukan perasaanku padanya bukan aku pengecut tapi konflik antar keluarga kita yang membuat aku seperti ini keluargaku menentang keras agar aku tidak pernah main dengan keichi begitu pula keluarga keichi terkadang saat aku ketahuan bermain dengan keichi banyak cacian dan makian yang membuat sakit hati meski menghiraukannya tapi perasaan sakit hati selalu muncul dalam hati.

Because Of The HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang