Lonely Soul

Bab 5

Happy reading guys :)
Semoga kalian suka part ini

Author POV

Setelah beberapa hari beristirahat di rumah sakit, akhirnya Castella kembali ke rumahnya. Keadaan saudara kembarnya saat ini sudah meningkat dan tidak perlu di khawatirkan lagi.

Rumah yang tidak bisa di sebut 'rumah' oleh Castella terlihat sepi, hanya seorang pembantu yang selama ini selalu membersihkan rumah atau memasak makanan. Jelas saja rumah ini sepi, karena Ronald dan Selena masih betah menunggu keadaan Castellhy yang masih terbaring di Rumah sakit. Sedangkan Arka tengah sibuk di perusahaan yang kini ia tangani.

"Bi! Tolong buatkan aku makanan yah, Ella lapar banget nih" Ella cukup dekat dengan pembantu nya itu. Namanya Mbok Sarmi dan ia sudah menganggap Ella sebagai anaknya sendiri. Ia juga sudah mengetahui segala permasalahan di keluarga Ronald.

"Beres. Tunggu sebentar yah"

"Oke Bi!" Ella bergegas menuju lantai dua dimana kamar pribadinya ada disana lalu mandi disana dan memakai baju yang nyaman ia pakai di rumah. Setelah itu Ella turun menuju dapur dimana Mbok Sarmi tengah berkutat dengan alat masak disana.

"Bi! Ella bantuin yah." Ujar Ella dengan semangat dan berdiri disamping Mbok Sarmi

"Eh. Jangan, nggak usah bantuin. Mending nak Ella ke ruang tengah nonton tv sambil nungguin masakannya. Bentar lagi juga selesai"

"Gak ah. Ella bosen di rumah sakit juga nonton mulu" Tak lama Ella sadar dengan apa yang dia bilang dan langsung menutup mulutnya dengan kedua tangannya.

'Shit! Gue keceplosan' batin Ella

"Rumah sakit? Ngapain disana nak? Kamu sakit?" Jelas raut kekhawatiran di wajah mbok Sarmi membuat Ella luluh melihatnya

"Gak kok Bi! Hehee kan sekali-kali aku tengokin Ellhy jadi disana sambil nonton juga jadi bosen." Dusta Ella pada mbok sarmi.

"Oh gitu toh. Kirain nak Castella yang sakit. Ya udah sini bantuin Bibi kalau kamu maksa" Castella cengengesan dan membantu Mbok Sarmi memasak.

Castella sangat mahir dalam memasak dan Mbok Sarmi tahu hal itu. Terkadang ia berkutat di dapur dengan Mbok Sarmi jika rumah sedang kosong.

"Yyeeyy!! Udah jadi. Wah kayaknya enak nih Bi!"

"Coba aja dulu nak. Tapi walaupun gak dicoba hasilnya udah tau kok. Pasti enak, kan nak Ella yang buat"

"Hahaha Bibi bisa aja. Masakan bibi juga enak kok di banding masakan Ella"

Tiba-tiba suara bel berbunyi dari luar menandakan seseorang datang disana

"Biar aku yang bukain nak. Kamu duduk saja makan masakan kamu"

"Oke deh Bi!"

Mbok Sarmi tergesa-gesa menuju pintu dan membukanya. Terlihatlah Arka disana dengan wajah yang terlihat lelah disana.

"Bi! Siapin makanan sekarang. Aku lapar"

"Baik Tuan" Mbok Sarmi hanya dekat dengan Castella saja layaknya ibu dan anak tapi lain halnya dengan Selena, Ronald dan Arka. Ia akan berlaku seperti Pembantu dan majikan.

Arka berjalan menuju ke dalam rumah dan menghempaskan dirinya di sofa ruang keluarga. Ia sangat lelah karena ada sedikit masalah di perusahaannya.

Tak berapa lama, Mbok Sarmi datang memberitau kan Arka bahwa makanan sudah siap. Arka berjalan menuju dapur dan terkejut melihat Ella disana karena sudah beberapa hari ini Ella tidak pernah datang ke rumah.

"Hee kemana aja lo. Kakak nya lagi sakit, dan lo keluar keluyuran kan. Dasar! Adik macam apa kau" Bentak Arka pada adiknya

"Lo gak usah sok tau yah. Lo gak tau apa-apa tentang gue. Urus aja urusan lo sendiri dan jangan urusin gue" Ucap Castella datar