Part 1

57 5 3
                                    

.
..
...
....
ToK..ToK..ToK
"Ariana!!..., Ariana!!"
Suara lembut ibu ariana samar-samar terdengar oleh ariana tapi dia terlalu sayang untung bangkit dari kasur empuknya.
"Ariana! Bangun sayang sudah pagi, kamu tidak boleh terlambat berangkat sekolah.hari ini hari pertama mu masuk seklh kan??"
Dengan malas gadis manis tersebut bangkit dan membukakan pintu untuk ibu tercintanya itu.
Setelah terlihat wajah ayu ibunya ,ariana menjawab dengan suara serak khas bangun tidur "iya bu.."

"Kamu ini sudah kelas 3 SMA sayang, tpi bangun tidur saja harus selalu dibangunkan dulu oleh ibu,ayah dan kakak mu"
Kata-kata yang sudah biasa ariana dengar setiap pagi.

Ariana dengan malas menuju kamar mandi untuk mandi tanpa menjawab perkataan ibunya itu.

~☆~☆~☆

Ariana sedang menatap dirinya sendiri di cermin besarnya. Seragam putih abu2 yang sudah rapi, Sepatu baru hadiah kakak tersayangnya dan rambut tergurai indah di balik punggungnya.

Setelah dirasa sudah rapi Ariana keluar dari kamarnya dan menuju meja makan untuk sarapan bersama keluarga tercintanya.

Ariana duduk disamping ARYA PUTRA GENTA yang tidak lain tidak bukan merupakan kakak satu-satunya yang sangat ariana sayangi. Rambut hitam legam yang dibuat jambul olehnya, hidung mancung, bibir tipis merah merona dan kulit yang tidak terlalu putih tetapi juga tidak terlalu hitam. Sangat tampan menurut teman-teman ariana yang pernah tidak sengaja bertemu dengan kakaknya itu. Tpi tidak dipungkiri oleh ariana bahwa kakaknya memang sangat tampan.

"Dek??"
Kata arya sambil mengibas-ibaskan tangannya di depan wajah adik manisnya itu.
"I..i..iya kak"

"Kok malah ngelamun sih dek, makan gih nasi gorengnya, bentar lagi kakak anterin kmu kesekolah.."

"Iya kakakku yang paling ganteng" jawab ariana sambil nyengir kuda yang selalu membuat kakaknya gemas kepadanya.

"ya udh cepet!!"
Ariana hanya mengangguk mendengar perintah kakaknya sambil menyuapkan nasi goreng buatan ibunya ke dalam mulutnya.

"Ayah dan ibu kemana kak??"
Setelah sadar bahwa ayah dan ibunya tidak ada dimeja makan.

"Ibu ke pasar, klo ayah udh berangkat kekantor"
Jawab arya tanpa mengalihkan pandanganya dari ponselnya.

Ariana hanya berOh ria mendengar jawaban kakaknya.

~☆~☆~

Ariana turun dari motor kakaknya setelah sampai dedepan gerbang sekolahnya dan mencoba merapikan rambut dan pakainannya yang sedikit berantakan akibat angin yang menerjang selama perjalannan menuju sekolahnya.

"Udh cantik dek.."
Ucap arya setelah melihat adiknya yg sibuk merapikn rambutnya.

"Emang udh dari dulu kali kak. Baru tau ya kak,klo ariana cantik?? Haahah..!"

"Dasar kepedean. Ya udh kakak berangkat ke kampus dulu ya. Nanti pulangnya kakak jemput kamu lagi" ucap arya sambil mengusap lembut rambut adiknya.

"Iih kak. Baru dirapiin juga"
Jawab ariana sambil merapikan rambutnya yang berantakan lagi karena tangan jail kakaknya dengan cemberut.

"Hahaha! Bodo...!. Ya udh kakak brgt dulu."

"Ya udah sono pergi!"

"Dasar adik durhaka"jawab arya sambil melajukan motornya

"Biarin. HATI-HATI KAK!!" Teriak ariana agar suaranya terdengar oleh kakaknya dan dibalas anggukan oleh kakaknya.

.
..
...
....
~☆~☆~☆
Salam kenal semuaa....
Semoga pada suka ya sama story pertama gue

Baru part awal

Sampai ketemu di part selanjutnya...

Ayeong.... 😘

My MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang