rumah tangga okita

3.7K 209 5
                                    

Chapter 4
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"yura-san...silahkan masuk"

"baiklah suster...."

Sementara itu 2 pasangan yg sedari tadi memunggungi punggungnya masing-masing masih menunggu di ruang tunggu.si cowo menoleh kearah wanita yg masih menutup mulutnya.kulitnya pucat pasi.

"Huh...seharusnya aku mengantarmu ke rumah sakit sejak tadi,kalau aku melakukannya aku tidak akan kena muntahanmu china.."

"salah siapa coba?aku sedang sakit dan kau melakukan i..."

Sesegara mungkin sougo menutup mulut wanitanya itu dengan tangannya.

"Kau itu,jangan bicarakan itu disini kuso gaki.."

Muka sougo merah padam.mata darahnya menoleh kearah lain.kagura yg melihatnya hanya menahan tawa dalam hati.terkadang seorang sadis pun bisa malu karena hal seperti itu.

"Nona kagura dan tuan okita.."

"Oh...ya,kami akan kesana"ujar sougo sambil meraih jemari kagura.yg ditarik hanya bisa menurutinya.
.
.
.
.
Pemeriksaan pun dilakukan.lalu..

"Hm...tuan okita bisa bicara sebentar.."

"Ya..."

Dokter itu membawa sougo ke tempat yg hampir di tutupi tirai,mereka duduk berhadapan.kagura yg sedari tadi tidur di tempat pemeriksaan mulai mengikuti mereka,membuatnya penasaran akan penyakit apa yg dideritanya hingga membuat dirinya pingsan.kagura mengintip di balik tirai.

"Ah...nona kagura,kau bisa masuk juga,tak perlu melihat dari sana.."

"Eh...hahahahaha...sumimasen aru" kagura mulai memasuki area itu.sougo yg melihatnya hanya bisa tersenyum dalam hati,menertawai kelakuan istrinya yg masih kekanakan itu.

Kagura duduk disamping sougo.

"Begini,..setelah pemeriksaan yg saya lakukan,nona kagura tidak mengalami penyakit parah,melainkan penyakit wajar yg wanita biasa rasakan.."

"wanita biasa??....oi oi dokter,si china ini bukan wanita biasa..dia wanita super dari ras yato,mana bisa disebut wanita biasa.."
ejek sougo yg membuat orang yg dibicarakan menggembungkan pipinya.kagura mengumpat dalam hati bahwa ia akan segera memberi pelajaran untuk si sadis itu.

"Oh..hahaha...kalau begitu hebat sekali nona kagura..anakmu akan menjadi anak paling kuat nanti di sekolahnya,apalagi ayahnya adalah seorang polisi.."
Jelas sang dokter yg membuat kagura tersenyum lima jari,bangga akan rasnya sendiri.

Sougo yg mendengarnya seketika tertegun.matanya membelalak tak percaya.

"Kau dengar sadis,anak kita akan......"kagura berhenti mengoceh.mengulang perkataan yg baru ia lontarkan.

"anak kita..??.."

"Selamat ya nona..ah bukan.. nyonya kagura dan tuan okita,kandungannya sudah berjalan 2 bulan,adapun pusing,demam serta mual adalah hal biasa bagi ibu hamil muda,sering-seringlah beristirahat nyonya kagura.."

Yg di beritahu masih diam membeku.lalu mereka saling menatap satu sama lain.kagura mulai menutup mulutnya,ada setetes air mata di sisi pipinya.tubuhnya bergetar,seakan tak percaya yg dokter itu bicarakan.
sougo masih menatap istrinya yg sedang ingin menangis itu.ia membelai rambut lembut kagura dengan perlahan dan tersenyum simpul.

"Baiklah dok,terima kasih atas pemberitahuannya,kami akan berkunjung lagi bila ada sesuatu yg kami ingin tanyakan..permisi"ujar sougo sambil meraih tangan kagura.

"Sama-sama tuan okita.."

Kagura menangis bahagia selama perjalanan pulang ke rumah.jantung sougo berdegup kencang pertanda gembira dalam hati.mereka akan membentuk keluarga yg baru mereka rintis.
.
.
.

-di rumah

Sougo menyuruh kagura untuk duduk di tepi lantai belakang.pemandangan hijau nan indah menyejukan hati kagura.tap..tap..tap...derap langkah terdengar menuju tempat kagura sekarang berada.2 gelas teh di taruh disana dan orang yg memberikannya duduk disamping kagura.

"Minumlah china"

Kagura meminumnya.begitu pula sougo.lalu mereka tersenyum bersama.

"Mau berbaring di pangkuanku sadis?"ujar kagura sambil menepuk kedua pahanya.

Sougo membaringkan kepalanya di pangkuan kagura.lalu kepalanya mendongak keatas,melihat mata biru yg juga sedang menatap mata merah darahnya.

"Bukankah tak baik jika kau memanggilku sadis di depan anak kita?"

"Hm..bagaimana denganmu aru?"timbal kagura.

"Lalu anak kita akan memanggil kita dengan apa?" Tanya sougo kembali.

"Oh!!!bagaimana dengan papi mami???"jawab kagura cepat.

"Heh....hanya orang aneh yg memanggil orangtuanya mami papi"

"Kau menghinaku ya aru!!"bentak kagura

"ya kalo ngerasa sih,hahahaha kuso gaki.."ledek sougo

"Kau itu benar-benar aru!!!"

Mereka pun saling menjambak rambut satu sama lain,helai demi helai rambut berjatuhan di tanah.

"SAKIT ARU!!"

"LEPASKAN CHINA!!"

beberapa menit kemudian,sougo pun mengakhirinya.kagura juga berhenti.keadaan pun hening seketika.
jemari kekar sougo  menggapai ubun-ubun kagura.mendekatkan wajah kagura dengannya.kagura hanya mengikuti,kepalanya semakin menunduk.terdengar deru nafas masing-masing.

"Aku setuju bila di panggil papi china.."

".......hahahaha...kita pasangan paling aneh di edo aru"

"Hm..." gumam sougo.
lalu mereka pun berciuman di tengah angin yg lembut.beberapa menit kemudian,mereka pun melepaskan tautan mereka.

"aku akan menjadi mami aru.."ujar kagura dengan nada gembira.membuat sougo tersenyum renyah.

"...iya..."

Kening mereka pun bertemu,2 pikiran menjadi satu di bawah atap rumah baru itu.




TBC


Rumah tangga Okita(end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang