(Y/n) Pov
Setelah aku bertemu dengan orang tua baruku, Karin atau sekarang aku harus memanggilnya okaa- san membawaku ke sebuah pintu yang berjarak 3 ruangan dari kamar utama.
"Nah...(y/n) sekarang ruangan ini akan menjadi kamarmu. Dua ruangan sebelumnya adalah kamar Karma dan Gakushuu, jika kau membutuhkan sesuatu kau dapat bertanya pada mereka atau salah satu pelayan di sini. Aku akan meninggalkanmu untuk melihat- lihat kamarmu" ucap okaa- san sambil meninggalkan aku di dalam ruangan yang akan menjadi kamarku.
'Shugoiii.....kamar ini besar sekali...' pikirku, jika dibandingkan dengan kamarku dulu saat di panti dan di rumah kakek angkatku.
Mengingat kakek membuatku merasa sedih, aku harus mengalihkan pikiranku. 'Mungkin aku akan berkeliling di rumah ini' pikirku, sekalian mengalihkan pikiranku.
Author Pov
Akhirnya (y/n) memutuskan mengelilingi bagian dalam rumah.
'Bugh'
(Y/n) menabrak seseorang, yang ternyata adalah Karma. "Akh...gomenasai.....daijobu ka? Aku tidak sengaja" ucap (y/n) kepada Karma, lalu Karma tersenyum "iie...nandemonai....watashiwa daijobu..." ucap Karma kepada (y/n).
Selama beberapa detik keadaan disekitar mereka terasa hening, (y/n) hanya menatap lantai di bawahnya karena ia memang tidak biasa berbicara banyak kepada orang yang baru dikenalnya, sampai Karma memecah keheningan tersebut.
"Apa yang sedang kau lakukan? Apa kau membutuhkan bantuan?" Tanya Karma kepada (y/n). "Iie...aku hanya berjalan- jalan di sekitar rumah ini" ucap (y/n) sambil tersenyum dan menatap mata Karma.
Karma Pov
"Iie...aku hanya berjalan- jalan di sekitar rumah ini" ucap (y/n) sambil tersenyum dan menatap mataku.
'Deg...'
'A- apa ini? Kenapa aku merasa hangat dan bahagia saat aku menatap senyuman itu?' Pikir Karma.
'Mungkin itu hanya perasaan senang karena aku mendapatkan adik perempuan' ucap Karma di dalam hatinya.
Author Pov
"Bagaimana jika aku menemanimu berkeliling di rumah ini?" Tanya Karma.
"apa tidak merepotkan jika kau menemaniku berkeliling di sini? Jika aku tersesat okaa- san sudah memberitahuku untuk bertanya dengan pelayan- pelayan di sini" ucap (y/n).
"Hahaha...tentu saja tidak, aku juga sedang tidak sibuk. Lagipula sekarang aku adalah kakakmu, jadi mana mungkin aku akan membiarkanmu kesusahan" jawab Karma sambil tersenyum hangat. "Baiklah kalau begitu, terima kasih Karma- san" ucap (y/n). "Nii- san...kau boleh memanggilku nii- san" ucap Karma.
"Baiklah Karma- nii" kata (y/n) kepada Karma.
'Hah...aku sangat bahagia' pikir Karma dan (y/n).
'Aku ingin selalu seperti ini, selamanya bersama (y/n)' pikir Karma.
Namun satu hal yang tidak diketahui Karma kecil. Bahwa perasaanya melebihi perasaan senang karena mendapat seorang adik perempuan, namun karena akhirnya ia menemui seseorang yang dapat mengisi kekosongan hatinya di hari mendatang.
__________________TBC________________
Hey lovely readers....this is the chapter 3 hope you like it...
Don' forget to comment and vote, don't be a silent reader...
Okay byeeeeeeee........
P.s : the picture on above is your bedroom...remember your old is still 5 years old...
KAMU SEDANG MEMBACA
Assassination Classroom (Karma X Reader X Gakushuu)
Romantik(Y/n) adalah seorang anak yatim piatu yang tinggal di sebuah panti asuhan terpencil. Lalu disuatu malam yang hening tiba- tiba saja sebuah musibah harus dialami (y/n) karena panti asuhan tempat ia bernaung terbakar dan hanya menyisahkan (y/n) seoran...
