Part 28 : A Day ft Theo

1.2K 141 53
                                    

ANYONE MISS ME?? HAHAHA

SETALAH SEKIAN ABAD I'M BACK!
SEMOGA MASIH ADA YANG NUNGGUIN UPDATEAN ISSUES YA!

DON'T FORGET TO PRESS THE STAR AND TYPE ANY COMMENTS! ENJOY!😊

...

Barbara's POV

Kringgg....kringgg...

Aku meraih ponselku yang terletak di nakas sebelah tempat tidur. Sebenarnya aku tadi masih tertidur, namun mendengar ponselku berbunyi terpaksalah aku harus menjawabnya. Setelah melihat siapa yang menelfon, disana tidak tertera caller idnya. Tapi aku angkat sajalah, siapa tau itu penting.

"Halo? Maaf ini dengan siapa?"

"Oh hai Barbara! It's me Denise. Kau masih ingat aku kan?"

"Tentu saja aku masih ingat. So,ada apa kau menelfon pagi-pagi begini?"

"Aku membutuhkan bantuanmu. Bisakah kau menjemput Theo di sekolah? Kami tidak bisa menjemputnya karena ada sedikit urusan dan bisakah mengurusnya sebentar di rumahmu?"

"Ya tentu saja aku bisa!"

"Okay thanks honey. Nanti akanku kirim pesan sekolahnya dimana. Bye."

"Byee."

Bisakah kau bayangkan! Bermain bersama Theo seharian! Oh, betapa beruntungnya aku hari ini. Great, jadi aku hari ini bisa absen untuk meeting dengan perusahaan yang akan merekrutku untuk menjadi model produk mereka. Aku segera mandi dan bersiap-siap untuk sarapan. Setelah mandi aku segera turun ke bawa untuk sarapan. Aku melihat Madelyn sedang menyiapkan pancake dengan topping maple syrup di atasnya.

"Ada Barbz? Kau tampak ceria sekali hari ini? Mau bertemu Niall ya?" Tanya Madelyn yang sepertinya menangkap mimik wajahku yang sedang super ceria ini.

"Haha, tidak ko. Aku tidak akan bertemu Niall dia kan sedang manggung. Tapi aku akan bertemu dengan Niall junior."

Entah mengapa Madelyn langsung membelakkan matanya.

"Niall junior? Anaknya yang waktu itu dibawa ke taman burung?"

Oh pantas saja Madelyn terlihat kaget begitu pasti ia kira Theo adalah anak kandung Niall.

"Bukannn. Niall junior itu keponakannya Niall."

"Oh,hahahaha. Baru tau." Ucap Madelyn di selingi tawa.

Yeh,malah ketawa si bibi.

Setelah bersih, aku langsung menancapkan gas menuju sekolah Theoku tercintah.

...

Aku turun dari mobil dan menunggu di lobby sekolah. Sesuai informasi dari Dennisse, Theo pulang jam sepuluh yang berarti itu lima menit lagi.

Segerombolan anak muncul dari ujung lobby pasti Theo pun sudah pulang. Tiba-tiba ada anak kecil yang menghampiriku menggunakan topeng dengan gambar monster sealakadarnya. Tidak lain itu pasti buatan dia sendiri.

"ROARR!!" Anak kecil itu mengaung lucu sambil memperagakan tangan seperti sebuah cakar.

"Ohh hei Theo. Give me a huggg." Aku berjongkok untuk menyamakan diriku dengann sangat amat erat.

Duh malu diliatin orang..

Pasti dikiranya ga ketemu anak sendiri 10 tahun hehe

"How's your day buddy?" Tanya ku untuk sekedar basa-basi saja.

"It's quite fun Aunty Barbz." Jawabya masih dengan nada seperti monster.

"Okay then, lets go home lil monster."  Aku berdiri sambil menggandeng jemari-jemari kecilnya.

ISSUES -N.H (DISCONTINUED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang