(Sudah direvisi)
Keesokan harinya, sama seperti hari-hari biasanya, kini Catherine tengah duduk dimeja makan bersama keluarganya.
"Sayang, nanti berangkat dianter daddy ya?"ajak Daddy kepada Catherine.
"Gak usah dad, Catherine nanti dijemput Alex"ucap Catherine lembut sambil memakan nasi gorengnya.
"Iya deh iya. Yang lagi anget-angetnya"sindir Xavier sambil memakan tempe yang tersedia dimeja makan dengan tangannya.
"Anget! Anget! Kaya tempe yang kau makan!"balas Catherine sambil mengambil telur mata sapi yang masih utuh dari piring Xavier.
"Eh...eh...itu telurku Cath! Jangan asal ambil elah! Mom! Catherine ambil telurnya Xavier!"adu Xavier kepada ibunya.
"Catherine...jangan jahil"peringat mommy kepada Catherine.
"Dasar tukang adu! Wle"ejek Catherine sambil menjulurkan lidahnya mengejek.
"Udah...udah...kakak, mommy buatkan telur lagi untuk kakak. Jadi jangan berantem lagi"lerai mommy sambil beranjak pergi.
"Eh...kayanya itu Alex deh. Catherine berangkat dulu ya dad, kak. Takut telat juga"ucap Catherine kepada daddy-nya dan Xavier sambil memakan telur hasil rampasan dari Xavier dan melihat jam ditangannya.
"Ya udah, hati-hati ya sayang"ucap daddy sambil menatap anaknya teduh.
"Siap dad! MOM! CATHERINE BERANGKAT DULU YA! UDAH ADA ALEX!"ucap Catherine sebelum berlalu pergi.
"Udah yuk berangkat! Sekarang udah jam 7 kurang 15 menit loh!"ajak Catherine setelah menaiki motor Alex.
"Maaf...maaf...tadi soalnya dirumah ada insiden kecil. Jadinya aku telat deh jemputnya"jelas Alex sambil menjalankan motornya menuju sekolah.
"Iya gak papa kok. Sekarang kamu liat jalan aja! Nanti kalo ada apa-apanya aku yang disalahin"canda Catherine.
"Iya...iya...bawel"balas Alex dengan diakhiri kekehan gemas.
***
Saat istirahat, Catherine, Alex dan ke empat sahabatnya tengah duduk disalah satu meja dikantin.
"Jadi kalian udah tunangan duluan?"tanya Selsa penasaran kepada mereka berdua.
"Itu belum resmi Sel"ingat Catherine kepada Selsa.
"Tapi intinya udah kan?!"ucap Lexsi tak terima.
"Kak Xavier mau tunangan"ucap Catherine mengalihkan pembicaraan.
"Sama kak Maura?"tanya Selsa yang telah berhasil teralihkan yang dibalas dengan anggukan oleh Catherine dan Alex.
"Alex udah tahu duluan?"tanya Deva penasaran.
"Udah, waktu itu Xavier datang kerumah untuk omongin hal ini sama papa. Xavier minta pendapat tentang suatu hal kata papa"jawab Alex jujur sambil mengingat obrolan Xavier dan papa-nta beberapa waktu lalu.
"Loh! Kak Xavier kerumahmu?"tanya Catherine terkejut.
"Kamu gak tau?"balas Alex yang dijawab dengan gelengan kepala oleh Catherine.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Am Alpha Mate(Tamat) | Pindah ke Dreame
Manusia SerigalaWerewolf series #1 Catherine tak pernah menyangka jika kehidupan semasa remajanya akan berubah secara total ketika kedatangan seorang murid baru disekilahnya bernama Alex. Kehidupan yang awalnya monoton bagi Catherine seakan berubah 180° semenjak ke...