[Completed] This Is Why I Don't Want A Sibling

Meet The Litte Mina(part B)

Di bulan ke 4 Tiffany sudah mulai ngidam dan yang pasti sangat aneh mengingat yang hamil ini adalah Tiffany Hwang Miyoung. Jam menunjukkan pukul 00.17 dini hari dan Tiffany masih belum bisa menutup matanya ia masih saja mengajak Taeyeon mengobrol dengan ocehan tak masuk akalnya.

"Bagaimana menurutmu?" Tanya Tiffany pada Taeyeon yang setia berbaring di sampingnya.

"Hmm" jawab Taeyeon yang sudah di awang-awang.

"Kalau begitu carikan sekarang juga Taetae" pinta Tiffany manja.

"Iya dari Jepang" kigau Taeyeon, Tiffany mulai menyadari kalau dari tadi jawaban Taeyeon tidak ada yang benar lalu menoleh kearah suaminya itu dan menemukan pria itu terlelap dengan keadaan telungkup dan tangan diatas perut Tiffany yang sudah sedikit besar.

"Yah! Kau sudah tidur? Sungguh suami yang tidak setia" rajuk Tiffany dan memindahkan tangan Taeyeon dari perutnya dengan kasar.

"Ne wae? Mwo? Ada apa sayang? Mana yang sakit?" Tanya Taeyeon bertubi-tubi karna terkejut.

"Hatiku yang sakit" jawab Tiffany merajuk.

"maaf sayang ini sudah malam besok aku harus bekerja, kita tidur sekarang ne"

"Andwe, carikan aku unicorn dari Jepang yang kau bilang itu sekarang juga" Tiffany menyilangkan tangannya di depan dada.

"Sayang.. kalau dari jepang mana ada sekarang juga, kau minta yang lain saja ya? Bagaimana kalau lapar? Biasanya ibu hamil sering minta sesuatu untuk dimakan malam hari, sebut saja" dengan kantuk yang teramat sangat Taeyeon tetap masih ingin memenuhi keinginan Tiffany sang bumil.

"Aku mau tidur saja" dengan tarik selimut Tiffany tidur membelakangi Taeyeon.

"Haish.. yasudah tidur yang nyenyak bidadariku" Taeyeon mengecup kepala dan bahu Tiffany sebelum ia ikut ke alam mimpi. Akhirnya Taeyeon dapat menutup rapat matanya saat itu dan..

"Kim aku ingin daging halal" suara Tiffany kembali terdengar di telinga Taeyeon dan membuatnya frustasi.

"Daging halal hanya ada di supermarket halal sayang dan sekarang pasti sudah tutup dan tempatnya juga jauh dari sini" protes Taeyeon dengan sabar.

"Aku tidak bisa menutup mata jika kau tidak membelikanku daging halal, terserah kau saja aku akan membaca laporan perusahaan" Tiffany turun dari tempat tidur dan berjalan ke ruang kerjanya.

"Hahh Memem-ah.. apa kau benar-benar ingin daging halal di waktu seperti ini? Daddy sangat lelah baby" Taeyeon merutuki nasibnya yang malang itu.

Akhirnya Taeyeon pun turun dari tempat tidur dan bersiap-siap untuk mencari daging halal untuk sang buah cinta.

"Eoh? Hyunie apa yang kau lakukan malam-malam begini? Kenapa belum tidur?" Tanya Taeyeon saat hendak mengambil coffee dari kulkas dan melihat Seohyun dengan segelas air dingin.

"Aku sedang belajar daddy dan aku harus tetap membuka mataku, besok ada ujian simulasi jadi aku harus mengejar target" jelas Seohyun pada Taeyeon.

"Hanya sampai jam 1 okey, daddy tidak mau lewat dari itu"

"Baiklah, tapi daddy akan kemana dengan jacket itu?" tanya Seohyun heran.

"Memem ingin daging halal jadi daddy akan pergi carikan" jawab Taeyeon dan mengusap mukanya kasar.

"Lalu dimana mommy? Aku ikut ya daddy aku pikir aku butuh keluar ruangan untuk refreshing"

"Mommy di ruang kerjanya, baiklah tapi setelah itu kau tidak boleh sambung belajarnya"

"Iya aku akan tidur sehabis ini" lalu mereka berdua berjalan menuju garasi dan berkeliling kota untuk mencari daging halal.

"Dimana ada daging halal daddy?" Tanya Seohyun setelah lama mereka berputar-putar.