Libur telah tiba. shinwu cs (Shinwu, Sui, Ikhan, dan Yuna) bermaksud mengisi hari libur mereka yang membosankan bersama Rai cs (Seira, Rael dan Regis).
Tak ketinggalan pak kepsek Frankeinstein turut serta meramaikan aksi liburan mereka. Oh dan janga...
Hai hai ketemu lagi dengan Tiara. maaf yaa saya baru update lagi, semingguan ini saya drop karena sakit. Mau update rasanya berat banget. Hiks.. Sekarang juga masih lemah. Hanya saja kalau teringat masih ada yang nunggu ceritanya, saya jadi ngga tega update lama-lama. maaf banget bila cerita yang sudah saya revisi hari ini tidak memuaskan. T.T
Tapi di part ini abang Rai muncul kok. Hehehe
Oh iya, sekalian mau ngabari nih. Rencana mau buat ff Noblesse lagi genre Romance. butuh masukan niihh.. Hahaha
Ok, dari pada baca note ngga jelas gini. Langsung ketemu dgn Shinwu cs yuk. ---------------------------------
cuplikan sebelumnya
Langkah kaki semakin mendekat semakin mendekat Semakin mendekat
Dan saat sosok tersebut diterangi cahaya.
"Apa yang kalian lakukan disini?"
"PAK KEPSEK???" teriak Shinwu cs bersamaan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bos, sedang apa kau disini? Tanya Tao
"Seharusnya pertanyaan itu aku tujukan padamu. Bukankah aku sudah memberimu tugas untuk mencarinya" Frankeinstein menatap Tao tajam
GLUP Tao menelan ludah, pandangannya beralih pada Takio dan M21 yang mengalihkan pandangannya seolah tak tau apa-apa.
"Eh.. hahaha, anu bos. Ini kami sudah mencarinya menggunakan GPS. Dan sinyalnya menunjukkan bahwa dia berada disini" kata Tao menjelaskan apa yang sedang dia lakukan.
"Lalu, dimana dia? Kenapa tidak ada disini?" Tanya Frankeinstein
"Itu juga yang kami tanyakan bos, lagi pula kenapa sinyalnya malah mengarah kepadamu, bos?" Tanya Tao.
"Coba kau periksa lagi, mungkin alatnya salah" saran Frankeinstein.
Tao kembali mengecek alat pendeteksinya. Ternyata memang ada yang salah. "Ahahaha, maaf bos. Ternyata alatnya tersetting dengan mencari keberadaan bos, bukan Rai" sambil menampilkan wajah tak bersalah Tao menggaruk kepalanya yabg tidak gatal.
"Huft.. sudah ku duga" Frankeinstein memegang kepalanya seolah frustasi atas kerja anak buahnya yang tak becus.
"Tenanglah bos, kita pasti dapat menemukan Rai" Tao kembali mengotak atik alat pencarinya. "Ow.. ini dia, bos kami menemukan posisi Rai" Tao menunjukkan alat pelacaknya kepada Frankeinstein. Shinwu dan Ikhan yang penasaran mencoba untuk melihat alat pelacak milik Tao.
"Bukankah posisi itu dekat dari sini?" Ikhan menaikkan kacamatanya, sifat sok detektifnya muncul.
"Benarkah" tanya Frankeinstein
"Yap" Ikhan yakin akan analisisnya.
"Baiklah, ayo kita cari" ajak Frankeinstein.
"Ayo" teriak semuanya kecuali Takio dan M21 yang hanya tersenyum menanggapi.
