STILL ONLY ONE (9)

70 8 5
                                    

Mark berjalan ke dapur dan melihat Yura hanya termenung duduk di kursi dapur dengan ditemani segelas coklat hangatnya...

"Apa aku menghampirinya?" Dalam hati Mark.
"Semoga Yura merasa lebih baik" Gerutu Mark..

"Mmm.. Yura.. Sedang apa kamu disini?" Tanya Mark.
... Yura terdiam .. Hanya memaparkan mata berkaca kaca sedih..
Lalu mark menghampiri Yura dengan duduk disebelahnya..
"Yura.. Kamu lebih baik jangan begini terus.. Kasihan... Semua orang disini kasihan dan panik dengan kamu seperti ini" mark
"Ya aku mengerti.. Tapi bagaimana?"yura.
"Ceritakanlah padaku.. Apa masalahmu.. Aku siap membantumu"mark..
Tiba tiba.. Yura menangis dan memeluk Mark.. Yura menangis dipundak mark..
Lalu yura bercerita .. "Sebenarnya aku dulu hanya sebatas teman dengan Bryn.. Lalu setiap hari kami selalu bersama.. Saat bryn kasih aku tiket ke london berdua.. Kami sudah setuju.. Tapi tiba tiba Bryn membatalkannya dengan tanpa alasan... Lalu aku merasa beda gitu Mark.. Kenapa Bryn gk ngasih tau alasan jelasnya.. Lalu aku pergi ke mall sendirian.. Dan pas lagi ditengah belanja.. Aku melihat bryn dengan chico.. "
Lalu Yura terdiam dan tetap menangis dipundah Mark..
"Maaf telah membuatmu menangis Yura.. Aku tau bagaimana rasa sakitnya itu... Tapi.. Apa baiknya juga kamu tidak berlama lama begini? " tanya mark..
"Lagian.. Si bryn juga jarang bicara minggu2 ini.. Aku sudah panik saat itu" Lanjut Mark..
"Ya aku tau mark.. Lalu bagaimana?" Yura

-------
MAU TAU KISAH SELANJUTNYA???
YUK IKUTI TERUS YA...

---
MAAF SOA AKU LAMA TIDAK POST DAN TIDAK MENGABARI KALIAN SOAL AKU OFF SEKITAR 1BULAN.. KARENA SANGAT SIBUK DISEKOLAH.. TAPI SAAT INI AKU USAHAKAN BUAT NEMANI KALIANNNN.. OKE?
VOTE DAN COMMENT YA ..
WISH U ALL THE BEST!

.

STILL ONLY ONE 1 & 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang