APA YANG SEDANG AKU PIKIRKAN

239 8 1
                                    

ALEX POV

Saat berjalan menemuinya, dan  aku melewati sebuah cafe yang ku lihat merupakan sesuatu yang tidak aku bayangkan dan ternyata......

Pak Wawan?

Aku melihat dia sedang berdua dengan seorang wanita, wanita tersebut terlihat asing menurut ku karna aku tidak pernah melihat perempuan tersebut. Aku sangat ingin menemui pak Wawan dan bertanya kepadanya tetapi aku tidak bisa karna aku harus menemui Sasa. Karna biasanya jika jam segini Sasa suka tidak ada di kossannya.

Kucari-cari sasa sedang berada dimana tapi aku tak kunjung bertemu dengannya.

Saat mendatangi tempat ia tinggal di salah satu kos yang pernah ku datangi, aku langsung mencarinya du dalam rumah tersebut sampai-sampai kulihat ada seseorang tidur dengan bergumam kulihat wajahnya ternyata Sasa, saat kulihat Sasa wajahnya sangat punyat ia bergumam saat tidur aku sangat khawatir dengan keadaannya hingga aku akhirnya merawatnya walau dengan seadaanya saja.

Ku ambil air dingin dengan ember beserta handuknya, ku basuh handuk tersebut dan sekaligus memerasnya, setelah itu kuletakkan di atas keningnya. Setelah itu kulakukan secara berulang yang tanpa terasa aku sangat mengantuk, aku tertidur di kursi belajarnya Sasa, dan tidak sadar lagi dengan apa yang terjadi nantinya.

Waktu pun berlalu dengan cepat Sasa terbangun dan melihat aku tertidur di kursi yang terlihat tak nyaman, ia mencoba membangunkan ku tapi aku tak kunjung terbangun. Aku pun tak terasa ternyata aku sudah berada di tempat tidurku, saat aku terbangun tercium wangi yang sangat sedap dan sepertinya enak, aku pergi menuju tempat yang sangat wangi makanan tersebut kulihat Sasa sedang memasak makanan yang terlihat lezat. Aku segera duduk di kursi meja makan

"apa yang sedang kamu masak?" Aku bertanya kepada Sasa yang sedang memasak sesuatu.

"ahmm..... Kamu sudah terbangun ternyata, maaf sudah mengganggu tidurmu"Jawab Sasa yang melihat kearah ku tetapi tetap terus memasak.

"aku memasak sarapan dengan sesuatu yang berbeda dari biasanya, apa kamu juga ingin makan dengan ku?"Sasa melanjutkan pembicaraannya tadi.

"Boleh saja jika kamu memberikan aku sedikit masakanmu yang terlihat lezat itu" aku menjawab dengan senang.

Sasa pun langsung menghidangkan makanan tersebut dan makan bersama ku, kurasakan hal yang aneh yaitu kesenangan yang sangay mendalam, soalnya aku tak pernah makan bersama dengan seseorang, aku selalu memandang wajah yang sedang berada di depan ku, ia sangat cantik dan polos, aku selalu bertanya-tanya akan kah aku berjumpa lagi dengannya?
Dapatkah aku berdua seperti ini dengannya saat aku kembali dengan tubuh ku?
Aku selalu memikirkan tentang dia di dalam bawah sadar ku.

"apa yang sedang aku pikirkan" saat aku melamun di depannya

"hey Alex apa yang kamu pikirkan?" Sasa bertanya kepadaku

Aku hanya menggeleng-gelengkan wajah ku tanda bahwa tidak ada yang aku sembunyikan, aku langsung menyantap makanan di atas meja yang sudah di siapkan oleh Sasa untuk ku dan kusantap dengan lahap.

Waktu terus berjalan, aku merasakan ada yang aneh dalam tubuh ku yang terasa seperti ingin menghilang, aku semakin lelah dan lemas, aku terbaring lunglai dan pingsan. Tanpa terasa ada yang memanggil-manggil ku untuk bangun dan ia terlihat menangisi ku, aku semakin tidak terasa dengan keadaan yang ada di sekitarku sehingga aku menghilang sepenuhnya dari tempat tersebut tanpa berpamitan dengan seseorang yang menangisi ku

¤¤¤¤¤

Vott terus dan baca cerita selanjutnya, akan semakin menegangkan dan follow ig saya di rafidah.85

KETIKA AKU ADATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang