- The Second Time -

- First School -

Hari demi hari berlalu.

Tak terasa umur sudah menginjak remaja. Mungkin memang artinya masa kanak - kanak mulai ditinggalkan.

Apalagi memasuki masa masa SMA tahun ini. Berbeda sekali dengan SMP, SD, apalagi TK. Tahun ajaran baru disambut dengan gembira oleh para guru yang berjejer dan memasang muka ceria di depan siswa yang datang.

Tapi di hari pertamanya masuk Nasya mengalami hal yang tidak menyenangkan.Tiba - tiba saja disaat Nasya ingin masuk ke dalam barisan ada seorang lelaki menabrak Nasya, hingga Nasya hampir saja terjatuh.

Walaupun ingin sekali rasanya Nasya menegurnya. Tapi dia tidak ingin buat masalah pada cowok tadi, ditambah lagi ini merupakan hari pertamanya sekolah.

Menurut pandangan, orang lebih menilai seseorang dari cara mereka bertemu pertama kali. Jadi, lebih baik bertindak seperti semestinya.

Selama tiga hari pun berlalu, dengan kegiatan MOS berakhir dengan cepat. Banyak hal hal kegiatan yang menyenangkan,

Dan langsung saja, saat itu Nasya dipilih menjadi kelas X-A bersama teman teman lainya. Jujur saja, Nasya merupakan siswi yang satu satunya murid pindahan yang tak ada teman kenalannya sekalipun.

Untung saja Lagma dan Leyfi merupakan teman pertamanya di sekolah barunya. Mereka merupakan anak kembar identik tapi memiliki sifat yang berbeda.

Lagma memiliki sifat yang pendiam. Tapi dibalik sisinya yang pendiam dia asyik diajak bicara dan terkenal akan gossip gossip yang dibuatnya.

Sedangkan Leyfi memiliki sifat yang suka plin - plan. Itupun tergantung dari moodnya. Seandainya moodnya lagi gak bagus biasanya dia suka menyendiri bahkan tak mau bicara dengan siapapun.

Tapi seandainya moodnya sedang bagus banget, mungkin kalau bercanda bisa bisa udah kayak kapal pecah. Suara teriakannya, tingkahnya, dan cara melakukannya membuat semua orang tetawa akannya.

Akhirnya pelajaran pun berlangsung. Di kelas baru, murid baru, serta guru - guru baru.

"Hai, Nasya boleh gak gue duduk disebelah lo."

Ujar seorang perempuan yang sama sekali tak pernah Nasya kenal sebelummnya dalam kegiatan MOS. Karna itu, aku mempersilkannya duduk disebelahku.

"Sorry gue baru kenal lo. Sebetulnya gw tau nama lo itu waktu gue dikenalin sama si kembar yang namanya Lagma dan Leyfi. Jadi kenalin nama gue Selvia"

Selsvia pun menyodorkan tangannya ke tangan Nasya.

"Sa- salam kenal juga. Kalau boleh tahu lo gak masuk ya waktu lagi ada MOS itu, soalnya waktu itu gw gak pernah lihat muka lo?"

"Ohh.... Itu. Gini Nasya, sebetulnya gw habis liburan pergi ke Singapure, terus setelah itu gw langsung cabut ke Bali. Nah kebetulan gw dapet tiket pulang waktu di hari ke empat masuk sekolah. Jadi selama tiga hari itu gw masih ada di Bali."

"Wah enak banget dong! Terus lo kenal si kembar Lagma dan Leyfi dari mana ?"

"Dia itu temenan kenalan gw waktu kelas 5 SD terus karna waktu itu kita sepakat mau SMA bareng, jadi kita bertiga les bareng supaya dapat SMA favorit yang kita ingingkan, yaitu sekolah ini."

Akhirnya obrolan mereka semakin lama semakin seru dan terus berlanjut.

Hingga tiba - tiba Lagma datang secara mengagetkan. Mereka pun berbalik dan melihat wajah raut kecapean dan perasaaaan gembira dari Lagma. Lalu mereka bingung melihat Lagma dan menanyakan ada apa ?

"Sumpah gw mau gila dibuat terpesona oleh dia" (Apa sih ?!)

A/B : Mantemen, sorry mungkin ceritanya ngengantungin soalnya mau dilanjutin sama part 2 nya. Thankyou yang udah vote and comment