ANTI FANS [ IMAGINE] JongdaeXYou

Hate You

"Jadi apa hubungan kalian? "

"Tidak ada " jawabku ketus, kaki kananku sengaja ku silangkan dengan wajah menantang. Saat ini aku sedang berada di sebuah apartemen yang ku ketahui adalah apartemen milik Junmyeon manager pribadi dari Chen.

"Jika kalian tidak ada hubungan lalu kenapa kalian bisa tertangkap kamera saat sedang berkencan? " tanyanya frustasi.

"Aku hanyalah seorang warga biasa yang berada di tempat dan waktu yang salah. Dan demi tuhan bahkan aku tak mengenal orang ini " ujarku sambil menunjuk kearah Chen yang sedari tadi hanya diam melihat aku dan Junmyeon saling berdebat.

"Tidak mengenalnya? " ujar Junmyeon tak percaya "Kau pasti bercanda seisi Korea tentu tau dengan Chen" tambahnya.

"Seisi Korea kecuali aku" jawabku lagi. "Dan sekarang aku ingin protes!! Apa kalian tak punya akal?  Kalian mengkonfirmasi sebuah kejadian tanpa membicarakannya dulu denganku?  Apa maksud dari artikel yang mengatakan jika aku dan dia ini berkencan!!"

"Jongdae bilang-"

"Aku tidak mau tahu, aku hanya ingin bebas. Jadi cepat konfirmasi ulang berita itu "

"Tidak semudah itu " kini Chen yang bernama asli Jongdae mulai buka suara.

"Kalau begitu sulit kau bisa menyewa seorang wanita untuk di jadikan kekasihmu kan? Kau punya banyak uang kurasa hal seperti ini bukan hal mustahil"

"Fansku sangat jeli, wajahmu sebentar lagi pasti sudah tersebar. Dan jika aku menyewa wanita lain maka masalah akan bertambah besar" Ujar Jongdae.

"Aku tak peduli"

"Baiklah jika kalian memang tak memiliki hubungan asmara. Tapi kalian bisa menjalin kerja sama kan?  Kami akan membayarmu jika perlu" ujar Junmyeon.

"Aku??  Bekerja sama dengan dia? " ucapku sambil menunjuk kearah Jongdae " Dalam mimpimu tuan!! "  dasar manager gila. Aku harus berpura-pura menjadi kekasih Jongdae?  Cih aku tak sudi.

Aku melihat Jongdae seperti membisikan sesuatu pada Junmyeon dan laki-laki itu pun mengangguk lalu tak lama ia meninggalkan kami berdua.

"Kau memiliki dua pilihan disini, dikenal orang lain sebagai kekasihku atau sebagai 'The Evil' aahh aku yakin para fansku akan sangat menyambut The Evil"

"Apa kau sedang mengancamku?? "

"Aku tak mengancam tapi aku memberimu pilihan " ujar Jongdae sambil tersenyum dan sungguh aku membenci senyum itu.

"Setidaknya jika kau menjadi kekasihku aku masih bisa melindungimu tapi jika kau keluar sebagai The Evil maka aku akan angkat tangan dan membiarkan fansku bertindak sesuka hati"

Sial!!  Aku terjebak. Di ketahui sebagai anti fans itu adalah musibah, demi apapun para fans dari Chen ini sangat luar biasa dalam membela idolanya dan aku bisa hanya tinggal nama dalam hitungan detik jika sampai identitasku terbongkar.

"Baiklah aku setuju " ujarku penuh keraguan " sampai kapan? " tanyaku lagi.

"Sampai waktu yang belum di tentukan" dan jawaban Jongdae membuatku menyesal telah mengatakan Iya.
.
.
Sudah satu minggu sejak perjanjian antara aku dan Jongdae, dan sampai detik ini aku masih bisa bernafas lega karena Jongdae menepati kata-katanya dengan tidak membocorkan identitasku sebagai The Evil. Yah seharusnya aku bisa bernafas lega namun sayangnya manusia yang KATANYA adalah artis papan atas ini selalu mengusik hidupku. Bermula dari ia menelfon ku di pagi buta dan menyuruh datang ke apartemen hanya untuk membuatkan sarapan, menelepon di terik siang menyuruh  pergi ke salah satu tempat syuting hanya untuk membawakan dasi yang tertinggal, dan kemarin ia memintaku untuk kembali datang ke apartemennya di jam sebelas malam hanya untuk membuatkannya KOPI.