Jayden

8.9K 205 1
                                    

Jayden

Aku berlari meunuju club, tempat kerjaku saat turun dari taxy,

Kali ini aku terlambat karena ketiduran tadi , baru pertama kali ini aku terlambat jadi aku tak merasakan perasaan takut sama sekali

Didepan club sudah berdiri security seperti biasanya , aku lalu menyamperi mereka dan menunjukan kartu pegawai club buat mereka dan merka langsung mengijinkanku untuk masuk ,

Di dalam club suara dentuman musik sangat keras dan lampu juga sudah berkedap kedip ,

Aku lalu berlari ke loker dan mengganti pakaianku dengan seragam kerjaku yaitu underwear.

"Jayden kamu di cariin sama mrs,Olivia" jelas lucky padaku

"Aku kenapa? Kok dicariin? Dia marah-marah nggak?"tanyaku kawatir pada lucky

"Ga kok jay,katanya kamu disuruh keruangnnya sekarang "

"Makasi infonya lucky"

Lucky hanya mengangguk dan tersenyum, aku lalu berjalan menyusuri keramaian club menuju ruang mrs.olivia yang berada di ujung ruangan..

Sesekali pantat dan tubuhku disentuh oleh tangan jail para pengunjung disini terutama pria ,

Aku sekarang berada di depan ruangan mrs.olivia aku lalu mengetuk pintu dan kemudian memutar knop pintu .

Mrs.olivia lalu mempersilahkan ku masuk dan menyuruhku duduk

"Ada apa mrs"

"Kamu sudah diboking malam ini jadi kamu tidak perlu menari , karena saya sudah menyuruh mereka menari menggantikanmu malam ini"

"Diboking ? Sama siapa mrs?"

"Sama seorang pria kaya raya , dia meminta mrs mencarikan penari striptis terbaik disini dan mrs rasa kamulah yang terbaik,"jelas mrs.olivia

"Makasi mrs sudah mempercayaiku, aku tidak akan mengecewakan mrs"

"Yasudah sekarang temui dia di kamar VIP,"

Aku hanya mengangguk dan hendak berdiri namun suara mrs.olivia lalu menghentikanku

"Uangmu sudah mrs transfer ke rekeningmu jayden"katanya

"Makasi mrs, aku permisi mrs"

Mrs.olivia hanya mengangguk kemudian mengangkat telopon yang berdering

Aku sudag berada di luar ruangan mrs.olivia, aku kemudian berjalan menuju kamar VIP yang dikatakan mrs.oliv tadi

Aku sekarang sudah berada di depan ruangan VIP dan hendak mengetuknya namun aku srdikit ragu

"Siapa kira-kira pria di dalam? Mungkinkah bapa-bapa? Atau ?, ah lupakan"batinku

Aku lalu mengetuk pintu VIP tadi dan langsung memutar knop pintu dan masuk ,

Di dalam sangatlah gelap karena orang yang berada di dalam sudah mematikan lampunya dari tadi dan ini terasah pengap,

Aku berjalan ke arah stopcontact dan hendak menyalakannya namun dihentikan oleh seseorang,

"Stop, jangan nyalakan "suara pria itu

Aku sepertinya mengenal suara ini,,

"Kenapa tuan? Aku harus melihat wajahmu" kataku"

"Jangan , kau cukup melayaniku saja, tidak usah melihatku"

Aku kenal suara ini,ini suaranya andres,aku yakin ini dia

"Tapi aku harus tuan"pancingku agar dia bicara

"Jangan atau kamu aku laporkan ke atasanmu"jawabnya

Ya nggak salah lagi ini andres,benar ini dia

Aku lalu menyalakan lampu dengen cepat dan langsung berbalik dan benar sja tebaka ku dia ternyata andres,

"Jayden" suaranya mengecil dan mematung

Aku lari mininggalkannya yang sedang mematung di depanku ,namun dia langsung memegang tanganku namun segera kutepis ,

"Berhenti disitu"tegasnya padaku

Aku tak menghiraukannya dan terus berlari

"Berhenti di situ atau kamu akan kehilangan pekerjaanmu sekarang"tegasnya lebih tegas

Aku lalu berhenti namun tak berbalik

"Kamu harus melayaniku ,aku sudah membayarmu!"katanya

"Aku akan mengembalikan uangmu,"

"Kalau begitu aku akan memecatmu"

"Kamu bukan bosku"balasku tegas

"Baiklah kalu itu maumu, silahkan pergi"

Aku lalu keluar sambil berlari ke lokerku,kemudian menangis

"Jayden kamu di panggil lagi sama mrs.oliv,"suara angel dari belakangku

Aku lalu menghapus air mataku dan langsung berbalik menyabut suaranya

"Oh iya angel makasi ya,"

Aku langsung berdiri dan berjalan menunduk ke arah ruangan mrs.oliv, aku tak peduli dengan suara suara yang memanggilku ,

Aku sudah tau apa yang akan terjadi kedepan saat aku masuk ke ruangan mrs.oliv

Aku sekarang berada di depan ruangan mrs.oliv dan langsung memutar knop pintu,

"Ada apa mrs.oliv" aku hanya berdiri dibalik pintu

"Duduk dulu jayden,"

Aku lalu berjalan ke arah bangku yang berada di depan mrs.oliv

"Kamu kenapa tidak melayani pria tadi ?"tanya mrs.oliv saat aku duduk

"Aku belum siap mrs."

"belum siap kenapa jay? Club ini bisa ditutup karna ulahmu tadi "

"Maafkan aku mrs."

"Mrs yang harus minta maaf ke kamu jay, kamu mrs pecat"suara mrs pelan

Aku hanya tertunduk diam kemudian berdiri dan berjalan dari depan mrs.oliv

"Maafkan mrs jayden"

Aku hanya tersenyum dan berjalan keluar ke arah loker dan langsung menggantikan pakainku kemudian pulang,

LIKE AND KOMEN YA
MAKASI

Touch MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang