"hoek... Hoek... Hoek", suara muntahan terdengar dikamar mandi cherry membuat sasuke menyerit bingung saat sasuke memasuki kamar cherry untuk mengajaknya makan bersama
"cherry, kau gak apa2", sahut sasuke menghampiri cherry.
"aku.. Engak... Hoek.. Hoek.. " belum menyelesaikan perkataannya cherry sudah memuntahkan isi perutnya.
"sudah mendingan", sahut sasuke sambil menekan tekuk (betul gak sih) leher cherry. Cherry hanya mengangukkan kepalanya setelah membersihkan mulut dan menyuci mukanya.
Sasuke pun memopong sakura dan membaringkannya dikasur,"kau kenapa? " sahut sasuke. "entah lah sasuke-kun, mungkin hanya masuk angin", sahut sakura parau. "kalau begitu kita kedokter saja", ucap sasuke datar tapi penuh kekhawatiran. "engak-gak usah sasuke, aku fine. Bilang aja sama momy aku gak enak badan dan biarkan aku Istirahat", ucap cherry mencegah agar dia pergi ke dokter. Karena dia tau bahwa dia hamil.
"Hn", dengan guman ambigu sasuke, dia pun pergi berlalu meninggalkan cherry aka sakura sendiri dengan pikiran entah kemana?. Mungkin dia tau bahwa mualnya ini diakibatkan adanya kehidupan baru di perutnya, hampir tiga bulan sakura tidak datang bulan itu terjadi saat dia pergi dari hokaido,
****
"TIDAK!!!, INI TIDAK MUNGKIN KAASAN!!!!! ", teriak membahana karin di rumahnya, sambil menatap kaasannya seakan tak percaya dengan semua ini.
"BAGAIMANA TIDAK MUNGKIN!!!, SASORI MASIH HIDUP DAN DIA PELAKUNYA MENGHANCURKAN PERUSAHAAN KITA. KARIN!!! ", teriak tsunade kesal atas teriakkan karin. Ya sekarang perusahaannya sedang di ambang kebangkrutan akibat penyelewengan dana (betul gak? ) yang dilakukan oleh pain aka sasori orang yang terpercaya karin dan tsunade ternyata berkhianat dan mengambil alih perusahaan yang dipegang karin dan tsunade, membuat kedua ibu dan anak tersebut stress, bagaimana nasib kedepannya nanti,
Brak...!!!
"jangan bergerak!! ", teriak salah satu satuan polisi sambil mengacungkan pistolnya kepada ibu dan anak tersebut.
"ada kami tahan atas tuduhan pembunuhan nyonya senju dan penculikan anak yang bernama sasori!! "
"Aa.. Pa.. Ini tidak benar!! " teriak tsunade, sambil mengeleng-gelengkan kepalanya.
"ada bisa jelaskan dipengadilan", ucap salah satu satuan polisi sambil memborgol tangan ibu karin tersebut.
"TIDAK!!!, KAASAN KU TIDAK BERSALAH, KAU SEENAKNYA SAJA MENANGKAP KAASANKU!!! ", teriak karin sambil bercucuran air mata. Saat melihat kaasan nya pergi menjauh darinya.
"hikz... Hikz... Kaasan"
"ne pepatah bilang apa yang kita tanam itu juga yang kita tuai, tak perlu ku jelaskan pasti kalian mengerti artinya kan!! "
***
"hn, baguslah dia sudah dapat hukumannya. Tapi ini belum berakhir sebelum 'dia' mendapatkan balasannya", ucap wanita tersebut sambil melihat bintang di apartmentnya
.
.
.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE?? (Sakuraxsasuke)
FanfictionIni adalah kisahku yang sangat berkesan dari pengorbanan dan kesedihan merajai hati ini. Kepalsuan yang selalu menyertai hari-hariku yang kelam. Menjauh darimu sejauh-jauhnya hanya takdir yang dapat membuka rahasia yang tersembunyi... Sasusaku
