Sayonara, Aishiteru

================================================================================

MAGIC KAITO FANFIC :
'SAYONARA, AISHITERU'

A Magic Kaito fanfiction written by :
-ORIHIME HIMARI-

Magic Kaito owned by:
-AOYAMA GOSHO-

Peringatan tambahan : Magic Kaito bukan milik saya, cerita ini mengandung unsur TYPO, OOC dan hal lainnya.

HAPPY READING! ^^/

================================================================================

                  

Aoko berjalan seorang diri ditengah derasnya hujan, ia berjalan sambil memegang payung ditangan kanannya sementara tangan kirinya memegang seikat bunga.

          Hujan membawa ingatannya pada sebuah kejadian yang terjadi begitu cepat, namun meninggalkan luka hati yang begitu dalam yang akan tetap membekas selamanya.

Seandainya kala itu ia memilih untuk mendengarkan penjelasan Kaito terlebih dahulu ....

Flashback ....

          "nee Kaito, apa yang ingin Kaito bicarakan?" tanya Aoko saat ia sudah sampai disebuah taman, Kaito dengan alasan 'ingin membicarakan hal penting dengannya' memintanya untuk datang ke taman tersebut walaupun cuacanya sedang mendung dan tampak akan turun hujan nantinya.

          "Aoko, kumohon dengarkan penjelasanku, ya?" kata Kaito dengan nada serius sambil tersenyum. Aoko hanya mengangguk kecil.

          Kaito menarik nafas dalam – dalam, "aku tahu setelah ini kau tidak akan memaafkanku, tapi sebenarnya... sebenarnya aku itu Kaito KID." Kata Kaito. Suasanapun hening sejenak. "hahaha, Kaito pasti bercanda!" kata Aoko tidak percaya pada ucapan –atau pernyataan- barusan.

          "tapi aku serius," kata Kaito. "kalau begitu, apa buktinya?" tanya Aoko sedikit ragu. Kaito terdiam sebentar lalu merogoh saku celananya. "ini." Kata Kaito sambil mengeluarkan sebuah batu permata berwarna biru, batu permata yang sama persis diberitakan telah dicuri oleh Kaito KID tadi malam yang Aoko lihat di televisi.

          Aoko terbelalak kaget, ia menutup mulutnya saking terkagetnya. Ia tidak ingin percaya namun Kaito telah menunjukan buktinya, bukti bahwa ia seorang Kaito KID. "tidak, ini tidak mungkin." Kata Aoko tidak percaya. Kaito hanya terdiam sambil menunduk.

          "jadi selama ini kau membohongiku? Kenapa Kai?" tanya Aoko yang mulai berkaca – kaca. "maafkan aku Aoko, aku punya suatu alasan." Kata Kaito. Tubuh Aoko bergetar, air matanya pun perlahan turun dan meninggalkan jejak di kedua pipinya.

          Ia tidak percaya, Kaito KID yang selama ini ayahnya kejar sampai ayahnya sering tidak pulang kerumah, ternyata adalah teman masa kecilnya yang tinggal di samping rumahnya, terlebih lagi Kaito telah membohonginya selama ini.

          "Kenapa Kaito!? Kenapa? Kamu tega membohongiku!" seru Aoko sambil mencengkram keras baju Kaito. "maaf." Kata Kaito pelan. Aoko melepas cengkramannya lalu mundur satu langkah kebelakang dan ...

          "PLAK!" sebuah tamparan keras Aoko berikan pada Kaito.

"BENCI! Aoko benci kau! Sangat benci!" seru Aoko penuh amarah lalu berlari meninggalkan Kaito. "hei hei! Aoko!" panggil Kaito lalu mengejarnya.