16

19.8K 1.2K 22
                                    

Setelah seminggu lamanya baru bayi mereka bisa pulang. Sedangkan Jungkook sebenarnya sudah boleh pulang setelah dirawat 3 hari di rumah sakit. Kini rumah keduanya bertambah satu penghuni yang pastinya ikut meramaikan suasana rumah. Dalam hatinya Taehyung terus bersyukur karena kini anaknya sudah lahir dan Jungkook tidak jauh beda dengannya. Meski dirinya harus sedikit susah berjalan dan duduk karena luka pada bagian perutnya pasca sehabis operasi tapi semua rasa sakit itu terbayar dengan bayinya yang kini selamat dan sudah lahir ke dunia.

"oh ya sayang, nama anak kita siapa ngomong-ngomong?" tanya Taehyung pada Jungkook yang sedang mengganti popok bayi mereka.

Jangan tanya bagaimana bisa Jungkook melakukannya. Dua bulan sebelumnya dirinya sempat meminta ilmu cara merawat bayinya kelak pada Baekhyun yang senang hati mengajarinya. Dan ternyata dua bulan usahanya memang berguna sekarang.

"ah iya hyungie aku lupa!" terang Jungkook sambil menepuk jidatnya pelan sementara bayi mereka hanya menatap polos keduanya, " sebenarnya aku sudah menyiapkan nama untuknya jauh-jauh hari hehe.." lanjutnya lagi sambil memberikan cengirannya.

"mwo? Kau tidak mendiskusikannya bersama hyungie? Jahat sekali.." balas Taehyung menampilkan ekspresi ngambeknya yang tidak sungguhan.

"aku mendiskusikan ini bersama eomma hyungie. Dan namanya Kim taekook," terang Jungkook dengan antusias

Tanpa sadar keduanya pun tidak sengaja melihat ke arah bayi mereka yang kini tengah tersenyum sambil membuka mulut kecilnya. Seperti menerima dengan nama baru yang diberikan kedua orang tuanya, melihat hal tersebut langsung saja Taehyung mencium kedua pipi bayinya itu yang terasa lembut sekali sementara Jungkook melanjutkan kegiatannya barusan sambil terkekeh pelan.

"sudah hyungie kasihan ~" rengek Jungkook saat suaminya malah semakin jadi mencium bayi mereka.

"hehe maafkan hyungie. Kim taekook, taekook-ya kkk~ imutnya kedengarannya." Gumam Taehyung sambil memandang anaknya.

Keduanya pun terdiam masing-masing fokus memandang bayi mereka yang sepertinya mulai mengantuk. Terlihat dari kedua matanya yang mulai terpejam karena sebelumnya Jungkook sudah memberikan susu padanya.

"sayang terima kasih atas semuanya." ungkap Taehyung yang kini beralih merangkul pundak Jungkook dari arah samping kemudian beralih mengecupi pipi istrinya.

"iya hyuingie..hehehe geli.." jawab Jungkook sambil terkekeh pelan merasakan geli pada kedua pipinya yang terus diciumi oleh Taehyung.

"aku masih tidak menyangka kalau kita akhirnya memiliki seorang anak, kau tau awalnya hyungie kurang yakin kalau kau bisa mengandung sampai melahirkan meski sudah banyak kejadiannya tapi tetap rasa ragu dan takut itu ada. Hyungie takut keselamatanmu sayang." ujar Taehyung yang kini menatap istrinya dengan serius

"hehe tapi akhirnya aku bisa melaluinya kan? Aku berterima kasih pada hyungie, karena tanpamu juga aku tidak akan bisa melewati semuanya. Karenamu aku tidak mengeluh dan takut sama sekali saat hamil." jawab Jungkook sambil tersenyum hingga kedua pandangan mereka bertemu satu sama lain.

Mereka pun terdiam memandang satu sama lain, melihat begitu besar cinta dan ketulusan yang tergambar pada mata mereka, hingga salah satu dari mereka mulai menghapus jarak diantara keduanya. Sampai kedua bibir mereka hampir bertemu, bahkan kini keduanya sudah menutup matanya.

TING TONG TING TONG TING TONG ~

"aissh siapa sih?!" Keluh Taehyung sebal saat acara ciumannya dengan Jungkook gagal karena suara bel di luar. Sementara Jungkook hanya tertawa pelan sambil merona tanpa sadar.

"hyungie bukain pintunya sanaa.."

"baiklah..."

Dengan langkah setengah kesal Taehyung berjalan menuju pintu rumahnya, dalam setiap langkahnya dirinya mengumpat orang yang sudah menganggu aktivitasnya bersama Jungkook barusan. Sampai saat dirinya membuka pintu, sebuah suara cukup memekikan telingan 

"HWAAAA HAI KIM TAEHYUNG SAHABAT ALIENKU! AKU MERINDUKANMU! BAGAIMANA KABARMU? KU DENGAR JUNGKOOKIE SUDAH MELAHIRKAN KAN?! MANA BAYINYA?" ujar Jimin dengan nada bicaranya yang tidak bisa dikatakan santai itu, dirinnya langsung memeluk Taehyung erat begitu pintu rumah sudah dibuka.

Mendapat pelukan secara tiba-tiba hampir saja Taehyung jatuh terjungkang ke belakang jika dirinya tidak memiliki keseimbangan yang cukup bagus. Sementara Yoongi di belakang Jimin hanya memutar matanya malas, dirinya sudah biasa melihat tingkah berisik Jimin yang selalu berlebihan jika bertemu dengan orang yang dia rindukan. Taehyung pun bisa melihat tepatnya di samping Yoongi ada sebuah koper berukuran besar berwarna hitam.

"hyungie, siapa yang datang?" tanya Jungkook sambil menggendong taekook karena bayi itu kembali terbangun setelah mendengar teriakan dari pintu depan rumah

"ini Jimin datang bersama Yoongi Hyung.. eh dia terbangun?" tanya Taehyung gelagapan melihat kini taekook berada di gendongan Jungkook dengan kedua matanya yang terbuka.

Sontak dirinya pun menatap Jimin dengan sinis seakan api berkoar di kedua matanya. Melihat hal tersebut Jimin memilih acuh dan segera masuk menghampiri Jungkook hendak melihat bayi mungil itu.

"maafkan Jiminnie ya Taehyung, maaf sudah membangunkan bayi kalian. Tapi sepertinya Jungkook tidak keberatan juga." terang Yoongi melihat keduanya kini tengah berbincang.

"huh baiklah hyung, sini aku bawakan koper kalian."

"tanpa harus kau tawari juga memang kau harus membawanya."

"..."

.

.

.

Tbc-

tinggal sedikit chap lagi ff ini selesai, huff akhirnya *ngelapkeringet

Our New Life [taekook/vkook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang