"Daddd ayo ke rumah Om Reuben!"
"males ah."
"Aelah udah tua harus banyak gerak dong"
"Kenapa sih pingin banget kesana."
"Ngerjain tugas lah yg waktu itu."
"Nih skype aja." daddy ngasih hape nya.
"aku orangnya agak susah kalo gak secara langsung gitu."
"nih berangkat aja sendiri." daddy ngasih kunci mobil.
"Oke. sarapan, makan siang, makan malam selama sebulan masak aja sana sendiri."
"hehe bercanda sayangku."
bilangnya sayang tapi kok dibercandain hu :(
***
UNCLE REUBEN's HOME
'selamat datang di surganya cogan. -(nathaniel's fam)'
gue selalu suka baca stiker di pojok kanan atas pintu rumah Nathaniel."Helaw my lovely uncleee"
"mau ngapain lo?" Om Reuben to the point banget.
"dih jahat."
"Ya, lo tau lah Ben." kata Daddy sambil ngelirik gue.
"Oh, Niel di ruang tengah. kayaknya lagi ngebentuk perut." Om Reuben ikut ngelirik gue.
Daddy ini bener-bener ngesupport sama anaknya :)
gue langsung ngasih kode ke Dad dan meluncur ke ruang tengah.
gue denger nafas seseorang yang memburu dan bunyi 'buk' sesuatu yang dipukul berkali kali.
gue mendekat ke sumber suara
dan yap ketemu!
"Niel!"
dia nengok.
"Oh, hi little angelo. long time no see.""I miss you bigboss!"
"wow tumben! lo gak pake ngatain gue dulu atau ngelemparin sesuatu dulu gitu." sarkasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Daddy Goals
Fanfictionemang ya punya bapak ganteng itu susah :( ps: bacanya jangan serius serius ah. semoga menghibur!