Cinta Dalam Diam

Apa bisa

Terkadang menjalani hidup ini sangatlah berat
Cobaan selalu datang menghampiri
Aku kira hidup itu indah seperti cerita dalam dongeng
Perjalanan hidup sangatlah panjang terkadang rasa lelah menghampiri
Menyerah dan putus asa itulah yang aku rasakan
Saat aku lulus dari sma aku bingung aku harus melanjutkan studi dimana dan ambil jurusan apa?
Mama papa menyarankan aku untuk kuliah ambil pendidikan tapi aku tidak mau karena aku ingin menjadi seorang perawat mama dan papa akhirnya menuruti kemauan ku. Saat mengikuti tes ada liku liku yang menghampiri aku bisa masuk tapi lewat jalur belakang jadi mama dan papa ku menyetujui agar aku bisa masuk. Setelah semua selesai persiapan ospek aku kira ospek nya tidak terlalu berat ternyata baru pra ospek aku udah lelah dan ingin menyerah rasanya aku ingin pulang dan ingin pindah kampus tapi setelah aku pikir pikir biaya yang di keluarkan udah lumayan masak aku mau membuat papa dan mama ku kecewa jadi aku harus bertahan walau tiap hari aku nangis. Hari demi hari aku lalui rasanya berat sekali belajar mandiri tanpa ada mama dan papa. Bangun pagi masak buat sarapan rasanya malas banget biasanya mau sarapan udah ada tinggal makan sekarang harus masak sendiri. Di kampus aku merasa minder dan merasa sendiri semua teman teman ku pada kesana kesini aku cuma duduk di tempat. Peraturan di kampus harus saling menyapa em aku bukan tipe orang yang fer jadi saling menyapa rasanya berat sekali aku orangnya pendiam tidak banyak bicara aku juga pemalu apa aku pantas jadi perawat padahal kan perawat harus banyak kata sedangkan aku seperti siput udah lelet pemalu lagi.