Part 2

622 100 22
                                    

DINASTI JOSEON 1632

"HYUNG-NIM menurutmu tak apa jika aku berpakaian seperti ini?" Baekhyun meminta pendapat Chanyeol seraya merapikan baju yang dipijamkan Kasim Nam padanya. Baju yang dipakainya sedikit longgar untuk ukuran tubuhnya yang terbilang kecil.

Chanyeol yang sedang memasukan beberapa barang kedalam tas karungnya menoleh untuk melihat penampilan Baekhyun.

"Eottae?" tanya Baekhyun dengan cengiran khasnya sambil mengedipkan matanya genit, diangkatnya pakaian itu keatas seperti seorang yeoja yang sedang mengangkat chimanya.

Chanyeol yang sedang duduk seketika berdiri sembari mengusap pangkal hidungnya. "Ya! Apa kau berusaha untuk merayu Putra Mahkota eoh?" ujarnya mendekati Baekhyun, dan menghadiahi jitakan dipuncak kepala adik kesayanganya itu.

Baekhyun meringgis pelan "Eoh maja, aku memang sedang berusaha untuk mengoda Hyungnim, tapi sayang sekali aku ini terlahir sebagai seorang Pangeran, ck." Keluh Baekhyun seraya menghapus jejak tangan Chanyeol dikepalanya.

Chanyeol seketika tertawa mendengar penuturan Baekhyun. Apalagi ekspresi wajah Baekhyun terlihat lucu, membuat Chanyeol merasa geli karenanya. Tapi, jikalau nanti Baekhyun terlahir kembali dan menjadi seorang Putri, Chanyeol tetap saja tidak akan tergoda apalagi sampai menyukainya. Tentu saja, karena Baekhyun itu saudaranya. Meski mereka terlahir dari Ibu yang berbeda.

Chanyeol mengeleng beberapa kali lalu kembali melanjutkan kegiatannya memasukan barang kedalam tas. Sampai ketika perkataan Baekhyun menghentikannya.

"Eoh, Hyungnim." Sela Baekhyun sudah berdiri disamping Chanyeol dan memainkan ujung pakaiannya.

Chanyeol berdehem "Wae?"

Baekhyun nampak berpikir lalu kemudiaan tersenyum. "Aniya, nanti saja aku ceritakan."

"Ck dasar kau ini." Chanyeol bangkit berdiri setelah yakin tasnya sudah terisi penuh, ia berecana membagi-bagikan makanan saat tiba dipasar nanti. Dengan senyum tipis ia mengantung tas itu dipunggungnya.

Baekhyun mengerucutkan bibirnya sambil tersenyum.
"Hehe, mianhaeyo Hyungnim."

"Gwaenchana, Kajja kita berangkat!!" ajak Chanyeol setelah memastikan semuanya lengkap dan aman.

Baekhyun mengedipkan kedua matanya cepat. "Eoh kajja."

***

  KASIM Han terlihat menahan nafas saat berada didepan Nyonya Baek, Selir Istana sekaligus Eomma dari Lee Baekhyun. Pasalnya Kasim Han telah kehilangan Baekhyun hingga membuat Selir Baek murka.

"Bagaimana bisa kau membiarkannya kabur lagi seperti ini Kasim Han?" Selir Baek berkata kesal seraya membanting apa saja yang yang ada dihadapannya. Ia benar-benar sangat marah. Pasalnya hari ini Baekhyun dijadwalkan untuk mengawasi para Pelajar yang akan mengikuti ujian masuk Istana. Namun disaat pembukaan acara itu, Baekhyun menghilang entah kemana.
Padahal acara ini sangat penting, apalagi Raja sendiri yang meminta Baekhyun untuk melakukannya.

"Jweosonghamnida Mama, hamba terlambat menemui Baekhyun-Gun. Seandainya saja hamba lebih cep--"

Prangg...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 01, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Two Worlds [On Editing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang