Kasih saran aja yah gaess story ini baiknya gimana? Soalnya bingung, apakah harus next or no? Aku kasih bocoran aja yah gaes kalau story ini al dan yuki pyur kakak adek kandung jadi gak ada tuh adek angkat atau apalah itu hehehe kalau endingnya masih secret donk hhhh
>>>
Tampak seorang pria tengah menunggu seseorang kalian tau? Dia nampak begitu lelah, letih dan parahnya kalut, entah apa yang ada dalam pikirannya yang pasti saat ini dia tengah kalut.
"Dek please bertahan untuk kakak"
" kakak mohon dek, kalau adek pergi kakak sama siapa?"
" please dek bertahan"
Sungguh suara yang lirih, serak itu terdengar pilu, jika kalian mendengar, kalian pasti turut merasakan apa yang tengah di rasakannya.
Ingin rasanya ia berbagi tapi dengan siapa? Bahkan sanak saudaranya tak ada yang setanah air.
Saat tak ada tanda tanda sang adek, pria tersebut pun memutuskan untuk memejamkan sejenak mata yang terlihat sayu.
>>>
Beruntung hari ini al belum bangun jadi memudahkan yuki untuk berangkat tanpa di antar sang adek.
" pagi bund"
Cupp
" pagi kak"
" adek belum bangun bund?"
" belum sayang mungkin jadwalnya siang"
" owh, yaudah kalau gitu kakak berangkat dulu yah bund"
" loh gak sarapan dulu kak?"
" nanti di kantin ajah bund, soalnya ada kuis"
" yaudah hati hati yah kak"
" siap bund, yaudah kakak duluan yah bund assalamu'alaikum"
Cupp
" wa'alaikumsallam"
Yuki seperti berlari tau kenapa? Yah karena mumpung al tidur dan belum bangun hhhhh
Skipp
From : Nyingnying
- yuks lo di mana?
To : Nyingnying
- lagi di jalan veb kenapa?
From : Nyingnying
- bisa gak lo sekarang jemput gue dan kita kerumah sakit jenguk yasmin?
To : Nyingnying
- loh emang yasmin kenapa veb?
From : Nyingnying
- ceritanya panjang nanti aku ceritain sekarang lo jemput gue yah
Tanpa berniat membalasnya yuki berputar arah untuk menjemput veby sahabatnya
Skipp
" syukurlah lo on time yuks, aslik gue panik banget tauk, soalnya mobil gue di bengkel, gue nyuru risky tapi dia lagi sibuk, terus nih yah..."
" stopppp" teriak yuki
" lo kenapa si yuks?"
" lo tuh kalau ngomong bisa kalik nying gak usah nyrocos, pengeng nih kuping gue"
" sorry yuks"
" jadi jalan gak nih?"
" cuss" jawab veby
Dengan kesal yuki menjalankan mobilnya, dalam perjalanannyapun veby tak pernah berhenti untuk bicara dan hal tersebut semakin membuat yuki kesel.
" lo bisa diem gak si veb? Gue turunin baru tau rasa lo"
