Berawal Dari Hai

Awalan Pertemuan

Sibuk, ya terdengar sangat biasa untuk seorang mahasiswi yang sedang mengurus mata kuliah nya.

"ehh tolong temenin gue dong ke kantor buat kumpulin registasi ini, nihh bantuin juga bawain ya hehe". Teriak Nira sambil terengah-engah.

"Sini gue bawain sekalian gue mau tanya nilai gue". Jawab Nelza

Nelza adalah cewek biasa yang tidak terlalu terkenal, tidak terlalu pintar,  tidak dari kalangan anak dari orang kaya dan ia cewek yang ceria. Nelza hanya mengandalkan kemampuan biasa dalam belajar nya namun dia bertekad untuk mendapatkan gelar dengan pujian diakhir S1 nya.

"He Nel, Fani dimana sih? Dari tadi ditungguin juga ngak nongol2 tuh bocah". Celetuk Nira

"Udah tungguin aja, bentar lagi nongol tu anak" jawab Nelza

"Hallooo nyet, maaf ni nungguin gue lama ya hehe". Tanpa rasa bersalah Fani langsung berbicara dengan kepedean tingkat dewa nya.

"Idihh loh dari mana aja, ampek berlumut tungguin loh doang". Nira berkata dengan cetus

"Iyaa gue tau kok sama kayak status loh yang udah lumutan jomblo haha". Fani meledek Nira

"Resek loh emang Fan, udah ah gue laper nih makan yuk". Nira mengajak untuk makan bersama

"Ayukk". Jawab Nelza dan Fani

"Tapi mau makan apa?". Tanya Nelza kepada dua sahabat nya

"Udah kita makan Pentol Kuah aja didepan kan enak haha". Jawab Nira

"Ngak ah, aku mau makan bubur aja, lebih enak". Jawab Fani yang tak mau kalah karena ia benar2 menyukai bubur

"Haha iya kamu makan bubur dan kami makan Pentol Kuah". Balas Nelza

Sementara mereka berjalan menuju tempat yang ingin ditujukan, mereka berbincang2 orang yang mereka sukai

"Ehh... kak Fransa ada gak ya, udah lama ngak ketemu nih hehe". Nira dengan pedenya berkata

"Mana kami tau, emang kami pegang kaki nya hahaha". Ledek Nelza dan Fani pada Nira

"Iihh kalian emang resek". Cetus Nira

Sesampainya di tempat makan mereka langsung memesan Pentol Kuah dan bubur ayam yang sudah di rencanakan sebelumnya

"Wihh mantep nih, pentol kuah telur hahaha" Nira kegirangan karena pentol kuah telur adalah makanan kesukaannya

25menit berlalu mereka selesai makan dan kembali kekampus untuk melanjutkan registrasi

Mereka adalah mahasiswa dari Universitas Rahamaniyah Sekayu, mereka mengambil jurusan yang sama S1 Ekonomi Manajemen, dan mengambil kelas pagi

Mereka berteman dari awal masuk perkulihan. Sebenarnya mereka itu berempat, namun teman nya yang satu belum sempat datang untuk melakukan registrasi bersama mereka bertiga dan nama teman nya Resma.

Sesampai dikampus mereka melanjutkan registrasi, dan masuk ke ruangan pengurus registrasi

"Disini enak dingin ya, jadi betah disini lama2 hehe" ujar Nira

"Haha diaula juga dingin kok, mejeng aja diaula sono haha" ledek Nelza kepada Nira

"Nira emang gitu Nel, suka dengan yang dingin2 kayak sifat kakak itu wkwk" timpal Fani meledek Nira

"Emang kalian sahabat durhaka". Nira menjawab ledekan Nelza dan Fani

"Hahahaha". Nelza dan Fani tertawa atas perkataan Nira

"Udah2 ayo mana berkas kalian sini gue kumpulin". Nelza berkata sambil mengambil berkas Fani dan Nira

"Iniii hehe makasih Nelza baik deh". Nira bicara seakan secentil aniza bahar

"Haha Nira centil banget kayak ulat bulu". Fani meledek Nira karena centilnya Nira

"Mending kaya ulat bulu, daripada kayak ulat ngak bulu hahaha". Nira kembali meledek Fani

"Hahaha kalian berdua sama aja". Ujar Nelza memotong perbincangan Fani dan Nira

"Hahaha iya dong". Fani dan Nira menjawab bersamaan

Sesudah mereka mengurus registrasi mereka segera keluar. Diwaktu bersamaan mereka bertemu dengan kakak Fransa yang sudah Nelza dan Nira kenal lama bahkan pernah pergi bareng dalam organisasi MAPALA kampus.
Nelza pun dengan ceria menyapa kakak Fransa

"Haii kak". Dengan senyuman dan ceria diraut muka karena sudah lama tidak bersapa

Namun balasan dari kak Fransa tak kunjung didengar oleh Nelza, namun Nelza tak merasa sedih karena Nelza menganggap dia sekedar kakak.
Berseling waktu setelah tepat mereka keluar ruangan, Kak Fransa memanggil Nelza

"Nelza, nelza". Kak Fransa memanggil

Nelza pun menoleh

"Hai juga dek". Kak Fransa langsung mengutarakan kata balasan Nelza tadi

Nelza pun senang dan tersenyum atas kata kak Fransa dan meninggalkan kak Fransa

Hellloooo guys, penasaran sama cerita selanjutnya??? Hayooo
Kalo kalian penasaran, yukk baca selanjutnya, tapi jangan lupa tinggalkan jejak ya😊😊😊
Terimakasih guys😘