"Assalamualaikum" salam ku saat masuk kerumah . "Wa'alaikummsalam.." sayup-sayup kudengar suara ibuku membalas salam dari dalam dapur , dan benar saja saat kulihat dapur ibu sedang memasak makan malam "hmmmm wangi buuu masak apa?" "ibu masak sayur bening sama pepes tahu" "wisss enak banget..ada yang perlu dibantu ?" sambil berjalan mendekat ke kompor yang mengepulkan wangi sayur bening "nggak usah udah kamu ganti baju aja mandi sekalian ini juga udah beres kok.. " "hmmm yaudah aku mandi" sambil berlalu mengambil handuk dan pergi mandi.
Selesai aku membersihkan diri aku keluar dari kamar dan bersiap untuk makan , mengambil nasi juga sayur dan pepes pastinya dengan suasana yang mendukung karena hujan masih turun dengan derasnya . "bu.. ibu udah makan?" tanya ku saat kuliahat ibu baru keluar dari kamarnya , " ibu udah makan tadi kamu makan aja kalo mau nambah sayurnya.. ibu tau kamu pasti mau nambah sayur" "hehe.. ibu tau aja" dan yap benar aku mengambil semangkuk lagi sayur bening katuk yang masih hangat dari dalam panci. "Wid kamu tumben tadi pulang cepet , biasanya juga baru sampe jam 9 an mana ujan lagi metronya ngebut apa?" tanya ibu yang memang sejak aku mulai menjadi MABA (Mahasiswa Baru) aku bahkan tidak pernah pulang dibawah jam 9 , "Aku tadi pulang bareng jani sama ana .. dianter Aa nya ana" "hmmm.. berarti kamu pulang ga ngongkos dong?" lalu aku pun hanya nyengir kuda untuk memberi jawabannya .
Kutatap langit-langit kamar ku memngingat kejadian 6 tahun lalu. Seorang laki-laki yang untuk pertama kalinya berhasil membuka hati ku untuk seseorang, kalau di ingat lagi sungguh konyol sekali tingkah ku pada waktu itu tapi untuk pertama kalinya aku mulai menyadari penampilan ku yang pada waktu itu aku yang sudah duduk di bangku SMA kelas 12. Mungkin saat itu aku terlihat mengenaskan dengan tubuh yang gendut, rambut yang selalu dikuncir kuda, dan aku kurang merawat tubuh ku . Lama pikiran ku mengawang ke masa dulu sampai kulihat jam pada dinding |23:00 PM| "astaga besok kuliah perdana dan aku tidak boleh telat" aku pun buru-buru mencari tempat PW(Posisi Wenak) dan memejamkan mata.
6(_o__3__o_)9
hai lagi wkwkwk sebenernya aku udah punya cerita ini udah lama banget .. cuma belom berani publish masih newbie soalnya... oke part berikutnya tentang the man who can be move #asek terimakasih buat yang udah nyempetin baca cerita ini.. semoga uti bisa cepet update dan kuota terpenuhi amin~
KAMU SEDANG MEMBACA
Never Ending
Romanceketika aku bertemu dengan mu dalam kabut hayal ku .. ketika Bulan ada pada puncak peraduannya .. ketika sebuah doa terucap dibawah langit malam sebagai altarnya.. dan semua menjadi nyata.. -Widitya Amalia- Saat aku tertarik padamu.. Saat merasa m...
