Mata Nadia masih terasa mengantuk jam dinding menunjukan angka 06.00 pagi. Ibuku berteriak dari dapur "Nadia,bangun nak hari menjelang siang sekolah tidak?". Nadia terbangun dengan segera lalu menuju ke kamar mandi. Saat Nadia selesai mandi dia mendapat sms dari temannya Dafa "Nad,Aku udah dapet nomernya si Bian nih di kirim sekarang atau nanti saat di sekolah?" Nadia langsung tetkejut bukan kepalang dia meloncat-loncat di kasurnya "yeyeyeye" nampaknya Ibu nadia mendengarnya "Nadia kamu kenapa?" Tanya ibunya sambil mengkerutkan alisnya, Nadia terkejut dengan kedatangan ibunya tanpa menjawab pertanyaan ibunya dia langsung mengalihkan topik "hehehe yuk sarapan buk...".
Nadia memang menyukai Bian anak pramuka yang ganteng,juga blacksweet. Dia menyuruh Dafa meminta nomernya.
****
Saat di meja makan Nadia melamun sambil tersenyum-senyum sendiri. Sambil membayangkan kisah Rama dan Sita yang seandainya itu Nadia dan Bian. Ibunya merasa heran "Nad,kamu kenapa sih?" Nadia seakan kaget nampak Rama dan Sita pergi dari dunianya "oh,gak papa kok bu" jawab Nadia sambil bergumam"ah,ibu ganggu mimpiku saja" gumamannya rupanya di dengar oleh Ibunya "Kamu bilang apa tadi?". "Gak papa kok buk" jawabnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tuhan,dimana jodohku?
RomansaNadia seorang gadis yang tidak pernah percaya dengan adanya jodoh. Dan saat dia bertemu dengan jodohnya. Tuhan berkehendak lain dan mengambil darinya secara tragis.
