Chapter 4

161 6 0
                                    

Belakangan Ini Via Dan Najmi Seperti Menjauhiku. Apakah Mereka Benar Benar Marah Denganku? Sekarang, Aku Baru Menyesali Semua Yang Ku Lakukan Saat Itu. Hanya Ada Penyesalan Yang Berada Dalam Hatiku. Ingin Rasanya aku Meminta Maaf Pada Mereka Tapi, Apa Mereka Mau Memaafkanku?

"Via.." Panggilku

"Iya.." Via Kembalikan Badan

"Kau Bela.."

Oke.. Maafkan Aku.. Aku Menyesali Semua Yang Telah Ku Katakan.. aku Menarik Semua Kata Kataku.. Kumohon Maafkan lah aku" ucapku Memohon.

"Untuk Apa Kau Minta Maaf? Kau Tidak Salah Sama Sekali, Ya.. Aku Tau Rasanya Sangatlah Berat. Kau Harus Melepaskan Orang Yang Kau Cintai Demi Orang Lain. Tapi, Apa Kau Tau? Kau Salah Faham!" ungkap Via.

"Salah Paham? Maksudmu Apa?" Tanyaku Heran.

"Kau Sungguh Tidak Tau Yan Sebenarnya Terjadi.. Sekarang Najmi Menutup Diri... Tidak Ada Yang Dekat Dengan Dia. Dia Menjadi Sosok Yang Misterius! Dia Merasa Bersalah.." Jelas Via.

"Maksudmu Salah Paham Apa?" Yang aku

"Sebenarnya Dia Terpaksa Menolak Ajakanmu Karena Valen orang tuanya Adalah Menteri Penghubung Yang Bekerja Sama Dengan Orang Tuanya Najmi Dan Mereka Awalnya Merencanakan Untuk Merayakan Pindah nya Najmi. Tapi Sejak Kau Membentak Najmi, Najmi Seperti Kehilangan Semangat. Dia Menjadi Pendiam" Via Menjelaskan Semua Yang Ia Tau Kepadaku.

"Oh Tidak.. Jadi Selama ini Aku Yan Salah.. Aku Terlalu Cepat Mengambil Keputusan! Kasian Nya Najmi, Aku Sangat Menyesal.. Aku Ingin Meminta Maaf Padanya Tapi, Apakah Dia Mau Memaafkanku?" Tanyaku.

"Tentu Saja.. Akan Kubantu Kau Dengan Najmi" Ucap via Dengan Semangatnya.

"Kau Serius?" Tanyaku Meyakinkan.

"Ya"

Senin, 19 Agustus 2015

Hari Ini. aku Mendapat Bagian Duduk Disamping Najmi Karena Aku Telat Datang. Rasanya Aku Canggung bingung Ingin Berkata Apa, Ku Lihat.. Dia Juga Merasa Bingung Harus Apa. Kesunyian Antara Kami Berdua Berjalan Terus Hingga Bel Berbunyi Pergantian Pelajaran Olahraga.

"Belaa.." panggil Via.

"Apa?" Tanyaku.

"Tidak Apa Apa.. ayo Kita Ke Lapangan" ajak via.

Disaat Jam Pelajaran Olahraga Berlangsung. Ku Perhatikan Najmi Selalu Mendekati Via, apa Dia Ingin Tau Tentang Aku Dan Via Yang Sudah Bersau Kembali? Apa Jangan Jangan Via Akan Menceritakan Apa Yang Ku Katakan Padanya? Hatiku Resah.

Ketika Bell Istirahat Berbunyi Aku Pergi Ke Taman Ingin Menyendiri. Tapi, tiba Tiba Semua Menjadi Gelap.. Aku Tidak Bisa Melihat Apa Apa!.

Aku Hanya Ingin Kau TahuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang