Roh-roh para zodiak [ON HOLD]

Roh-roh para zodiak (eps 5)

"Huh...."

"Kau harus menjadi budakku selama 3 minggu!" Seruku.

"APA?!" Teriak Leon tidak percaya.

"Atau... aku akan memberi tahu tempat aman untuk bersembunyi tanpa kau ku jadikan budak..."

"Benarkah?"

"Tapi ku beri tahu dimana kau bersembunyi pada Scorfia. Baikalah Leon, kau pilih syarat pertama atau yang ke dua?" Tanyaku.

"Uh.... baiklah yang pertama, tapi cepat beri tahu aku tempat untuk bersembunyi!"teriaknya ketakutan.

Aku langsung tersenyum penuh kemenangngan lalu menunjuk tempat yang menurutku aman. Pada dasarnya, Scorfia bisa melacak keberadaan orang yang dia baca pikiranya jika dia memikirkan tempatnya dan tau tempat apa yang ditempatinya, misalnya dia sedang membaca nama jalan atau tidak sengaja dia memikirkan tempat yang ditempatinya itu. Ternyata aku benar, tidak berapa lama Scorfia datang ke sini lalu meneriakan nama asli Leon.

"LEO!!! KELUAR KAMU!!!!" Bentak Scorfia.

Beberapa menit berlalu Scorfia mencari Leon dan akhirnya tidak ketemu juga, dia memutuskan untuk mencari ditempat lain. Leon mulai keluar dari tempat persembunyiannya.

"Apa Scorpio sudah pergi?" Tanyanya dan aku hanya mengangguk pelan.

"Baiklah Leon.... gendong aku sampai dirumah, ya" ucapku sambil berdiri dari dudukku tadi.

"BAIK NONA STAR..." ucap Leon lembut dengan sangat
dipaksakan.

Aku pun tersenyum penuh kemenangan,
Kapan-kapan bisa ngerjain Leon lagi, hihihi...

"Oi, kenapa kamu senyum-senyum sendiri? Mencurigakan."

"Benarkah.... memangnya kenapa, jangan berfikir jika aku senyum-senyum sendiri berarti sekarang aku menjadi salah satu fans mu yang beratus-ratus itu" jawabku saat Leon sudah menggendongku.

"Oh, kukira kau sakit jiwa dan aku juga tidak sudi bila kau menjadi fansku!" Jawabnya dengan nada mengejek.

"Urusai! Oh iya, nanti dirumah pasti ada Scorfia jadi.... sudah pasti dia akan menghajarmu bila kita sampai dirumah"

Leon langsung mematung lalu dia berbalik dan pergi kearah yang berbeda.

"Hei, kau mau pergi kemana?"

"Sudah jangan berisik!"

"Hei, aku ini tuanmu!"

Belum beberapa langkah, Leon dan aku sudah dihadang mereka bertiga termasuk Scorfia.

"Kau ingin kemana ha?" Tanya Scorfia mengerikan.

"Wow, ternyata ada pasangan baru!" Seru Sagita

"Ternyata nona sudah bisa menerima Leon" ucap Aquaris.

"KAMI BUKAN-"

"KAMI BUKAN-"

Jawabku serempak dengan Leon lalu aku membuang mukaku dan begitupun dengan Leon.

"Wah, wah.... kalian sangat kompak dan serasi ya" ucap Sagita senang.

"Iya ya, seharusnya saat dibukit aku membiarkan mereka berduaan" timpal Scorfia.

Tak lama setelah itu Leon langsung menurunkanku dari gendongan belakangnya, jika aku tidak langsung berjongkok pasti aku akan jatuh duduk. Aku berdiri dari jatuh jongkokku lalu menjitak kepalanya dari belakang karena kesal.

"Oi, apa kenapa kau menjitakku?!"

"Baka, dan kenapa juga kau menjatuhkanku?!"

"Salahkan mereka yang membuatku menjatuhkanmu, baka!"