Chapter 14

705 27 0
                                    

Ehem di chapter ini alurnya author percepat yah krna kalo makin banyak momen eca dan rey nanti ceritanya makin panjang dan gak selese lagi makin berbelit dan makin gaje pastinya-_-







~~~~~~~~~~~~~






*Author POV





Malam ini,
Eca,medi dan wiwi lagi tduran di rumah pohon,

Mereka semua sudah menyelesaikan ujian nasional dan lagi mempersiapkan diri buat masuk ke SMA pilihan masing-masing

Mereka bertiga lagi menatap langit dengan pikiran masing-masing

"Cha, rey udah tau rencna lo?" tnya medi
"Belum med gue gak tau mesti gmna bilangnya ke rey" kata eca murung
"Jadi? besok lo brngkat tnpa sepengetahuan rey dong?" tanya wiwi
"Besok gue bilang ke rey, gue kan keberangkatan sore jadi paginya gue ke rumah dia" kata eca
"Lo mau bilang apaa?" tnya wiwi
"Gue bilang aja gue liburan toh gue belum tentu di terima juga" kata eca





"Cha kamu mau masuk sma mana?" tnya mommynya
"SMA airlangga aja mom" kata eca
"Kamu masuk SMA prasadarma aja yah di jakarta" kata mommy,
"Tapi mom-"
"Knpa?"
"Eca maunya dsni"
"Eca sayang mommy dan dad mau yg terbaik buat kamu, jadi sebaiknya kamu sekolah di jkarta aja"
"Mom gak ada pilihan lain yah?" kata eca murung
"Gak ada, kalo gak mau mommy bakalan krim kamu ke sekolah berasrama" ancam mom
Eca cuman mengangguk pasra akan pilihan mom dan daddnya






*Eca POV




Pagi ini gue berniat ke rumahnya rey buat pamitan,
Rencna sore ini gue berangkat ke jkarta dan kayanya bakalan seminggu lebih gue disna buat ngurusin berkas sekolah gue,


"Morning sayang" kata rey
"Morning too" kata gue yg kemudian duduk di samping rey
Hubungan gue dan rey udah 7bulan awetkan :D


"Rere?"
"Hum? knpa?" tnya rey
"Aku-aku mau pamit"
Rey kaget mendengar omongan gue
"Kamu mau kmna?" tnya rey heran
"Aku mau ke jkarta ketemu daddy tpi aku bakalan balik kok tenang aja, aku cuman semiggu dsana" kataku
"Ohh iya deh gpp, kapan berangkatnya?"
"Nanti sore"
"What?! kamu brngkt nnti sore?" kata rey kaget
"Ma-maaf mommy juga ngasih taunya baru kmrin"


Kemrin rey lagi sibuk balapan jadi gak sempat gue ganggu


"Hm ya udah gpp, yg penting minggu depan kamu hadir kan di pensi acara sekolah ku?" tnya rey
Gue mengangguk yah meskipun gue sendri gak yakin bisa apa nggak
Kemudian rey pun meluk gue




*Rey POV





Udah 5 hari eca pergi ke jkarta, dan 5hari juga gue acak-acakan sumpah gue kagen banget ama eca,
Selama eca pergi kerjaan gue cuman balapan dan latihan band, gue gak tau mesti ngelakuin apa saat gue gak lagi bareng eca,




Katanya sih eca bakalan balik hari ini, sengaja di percepat katanya dia kangen sama gue,
Pensi sekolah gue? pensi gue di adainnya lusa dan band gue bakalan nampil saat pensi itu






*Author POV




Selama eca di jkarta eca selalu kontekan sama rey, always malah, tpi dalam hati eca, eca merasa bersalah karena belum jujur ama rey kalo dia di suruh sama mommynya buat ngelanjutin sekolah ke jakarta

Tiba-tiba eca teringat perkataan rey wktu natal kemaren
"Aku pengen banget satu sekolah bareng kamu, bisa sekelas bareng,bisa istrhat bareng,pulang dan pergi bareng,bisa ngawasin kamu setiap saat dan bisa selalu ada di dekat kamu"




Tanpa terasa air mata eca keluar mengingat percakapannya bareng rey beberpa bulan yg lalu
"Maafin aku rey" batin eca
Kemudian eca tertidur dengan pikirannya sendri





Pagi ini adalah pengumuman eca di terima apa nggak di SMA prasadarma, harapan eca? yah tentulah dia gak mau lulus,
Eca menyerobot masuk di antra bnyaknya orng yg melihat hasilnya,
Ternyta,ternyta eca lulus di SMA ini dan dia masuk sepuluh siswa yg mempunyai nilai paling bgus

Eca keluar dari kerumunan itu dan kemudian menangis,

"Kamu knpa menangis?" kata seorang cewek
"Oh? gpp kok" kata eca kemudian pergi meninggalkan cewek itu,
Sebelum eca pergi dia sempat mendengar
"Sayang aku juga di terima, kita satu sekolah" kata cowok itu
Yg di sambut senyuman cewek yg negur eca tadi

"Andai gue ama rey bisa satu sekolah, pasti gue bahagia banget" batin eca tersenyum miris





Sesampainya di rumah,
Eca mendapati rumahnya kosong,
"Dad ama mon kmna bi'?" tnya eca ke pembokatnya
"Oh tuan ama nyonya lagi meeting non"
eca kemudian mengambil hpnya, dan menekan nmer mommynya


"Mom eca mau balik, eca keterima di SMA pilihan mom"
"........"
"Oke mom eca mau brngkt sore ini, okey byeee"






*Eca POV



Dan disnilah gue skrng di depan rumah rey,
Cowok yg selalu gue rindukan yg sbentr lagi bakalan gue tinggalin
"Maafin cacha re" batin gue

Gue melangkahkan kaki gue masuk ke dalem rumah,
Gue mendapati rey sedang duduk bersantai sambil nnton tv,
Gue isengin aja deh,
Gue nutup matanya rey
"Sayang kamu udah balik" kata rey
"Yaelah kok tau sih?" kata gue sewot kemudian duduk di smping rey,
"Iya dongg" kata rey sambil tersenyum
"Gimana liburannya?"
"FLAT! gak ada kamu"
"Hahaha aku skrng ada kok di samping kamu, miss me?"
"Yeah i miss you so much" kata gue kemdian meluk rey,




"Gmna persiapan pensinya?" tnyaku ke rey
"Udah beres, kamu ada yah nanti pas pensi"
Gue mengangguk mengiyakan


Gue berencna buat jujur pas pensi sekah rey,
Karena setelah pensi gue harus segera balik ke jkarta buat perisapan MOS




"Maafin aku rey,maafin," batin gue,
Kemudian gue meluk rey kemudian nangis, rey bingung melihat tingkah gue
"Hey kamu knpa hum?" tnya rey bingung
"Not, im fine, but i miss you so much, i hope you always stay with me" kataku
rey kemudian meluk gue
"Yes i'll always stay with you honey" kata rey kemudian gue cuman nangis di dada rey,
Rey cuman diam melihat tingkah gue







~~~~~~~~~~~~~~


Maafkan diriku yg harus sekolah ini :') kalo pendek maaf yan soalnya author mau sekolah dulu hari terakhir ujian teori haha dan dri semalam diriku belum bljr hiks *curhat

Maaf kalo gaje dan typo bertebaran dimna-mna


My First love at My fisrt sightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang