"So beautiful!" Irish mendesah lalu menggigit bibir bawahnya.
Sepatu di depannya indah dan menyilaukan mata. Pasti akan sangat-sangat cantik di kakinya. Ia harus memilikinya. Rasanya seperti ; "Hai, cantik. Aku ingin memakanmu sekarang juga!"
"Cantik!"
Irish menoleh lalu menyilangkan kedua tangannya."Jelas cantik. Selera seorang Irish selalu highclass."
Noval mengangkat kedua alisnya."Mampu beli?"
"W-what?" Irish berdehem. Tahu bahwa dirinya sedang berhadapan dengan siapa. Ia mengibaskan rambut curly-nya ke belakang."Are you kidding me?"
"Tadinya mau gue beli. Tapi karena udah keduluan sama lo. So, silahkan."
Harusnya Irish masuk ke dalam toko dan membawa sepatu itu pulang dengan wajah berbinar-binar. Tapi nyatanya kakinya tidak bergerak sedikitpun dari tempatnya.
"Kenapa?"
Irish mengutuk senyum Noval yang terlihat mengejek dirinya. Noval pasti sudah tau semua tentang dirinya. Perusahaan Papa-nya bangkrut dan keluarganya jatuh miskin. Ya walaupun tidak miskin-miskin amat. Papanya masih bisa menyewa apartemen mewah untuk dirinya sementara Papanya pergi ke luar negri untuk mencari cara agar kami bisa kembali kaya.
"Sorry, Rish. Kayaknya elo harus say goodbye sama sepatu ini."
Irish menatap Noval tak percaya, ditunjuknya sepatu di balik kaca itu lurus-lurus,"Lo serius mau beli sepatu ini?"
"Ya."
Irish menganga,"Ta-tapi... Buat siapa? Maksud gue, lo butuh gitu benda kaya gini?"
"Maksud lo dengan 'benda kaya gini' itu apa ya? Menurut gue ini investasi namanya. Oh, iya. Ni sepatu buat nenek gue kek, pembantu gue kek, bukan urusan lo."
Wajah serius Noval membuat Irish kesal setengah mati. Investasi ndasmu!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Sepatu Kaca
RomanceIrish hampir meneteskan air liurnya, matanya berkilat menatap tak berkedip pada benda yang selalu dipuja wanita. Sepatu cantik mirip sepatu kaca cinderella. Hanya satu di dunia dan Irish harus mendapatkannya!