#5

9.1K 918 56
                                    


"Ih nyebelin!"
"Dasar dosen tua!"
"Nggak guna banget! Nyusahin orang aja bisanya!"

Chanyeol cuma geleng-geleng aja ngeliat lo yang kesel sendiri sambil nyetir mobil.

Dosen lo ngasih tugas mendadak dan wajib dikumpul hari ini. Tapi gara-gara telat semenit ngumpul, tuh dosen nggak mau terima tugas lo. Siapa yang nggak kesel coba?

"Pengen makan orang rasanya."

Bruk!
Chanyeol ngerem mendadak.

"Apaan sih yeol ngerem-ngerem mendadak? Nabrak?! Jangan bilang nabrak kucing?!"

Chanyeol geleng-geleng.

"Lah jadi?"

"Nih." Chanyeol langsung majuin bibirnya ke arah muka lo.

" Chanyeol langsung majuin bibirnya ke arah muka lo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hah apaan?"

"Katanya mau makan orang. Makan nih bibir aku hehehe. Mau diemut dulu juga boleh. Lama-lama juga aku ga nolak."

"Ihhh apaansih!"

"Yaah merah mukanya tuuh."

"Bodoamat."

"Galak."

"Ya abisan sih. Kamu napsuan disaat yang nggak tepat. Lagi kesel ini!"

"Jadi kapan aku bisa napsuan?"
"Kan aku pengen khilaf bareng gitu."

"Chanyeol!!!"

"Hehehe enggak-enggak. Ke apartemen aku aja, yuk?"

"Mau ngapain?!" Lo natep Chanyeol horror.

Tek.
Chanyeol nyentil jidat lo.

"Mesum banget pikirannya."
"Nonton aja mau? Aku udah minjem DVD Kai tadi."

"Ih nggak mau bokep!!!"

"Eh Kai nggak selamanya bokep hahaha."
"Film horror kok."

Lo cuma ngangguk-ngangguk doang. Karena lo juga bosen dan kesel akhirnya ya lo terima ajakan Chanyeol.

***

"Yeol, pepero-nya siniin."

"Ambil sendiri dong."

"Mana?"

Chanyeol nunjuk pepero yang lagi dimakan sama dia lewat matanya.

"Ih nggak mau yang itu."

"Udah abis. Tinggal ini. Yakin nggak mau?"

"Ihhhh mauuu,"

Entah kesambet apaan, lo nurutin yang Chanyeol bilang. Lo lagi pengen banget pepero-nya. Lagian sama pacar sendiri, ya nggak apa-apa dong, ya?

Lo mulai gigit pepero-nya. Dan pas lo narik, Chanyeol nggak mau ngelepasin pepero-nya. Lo melotot galak, yang artinya Chanyeol harus lepasin pepero-nya. Tapi, Chanyeol malah senyum maut.

Dan tiba-tiba, Chanyeol langsung gigit semua pepero yang ada, sekaligus bibir lo. Chanyeol nyeringai di sela-sela 'serangan' yang dia lakuin ke lo.

Chanyeol mulai ngelumat bibir lo lembut. Nggak lupa, dia tetep kasih pepero-nya ke lo di tengah-tengah ciumannya. Lo senyum dan begitu pula Chanyeol.

"Hmm.."
"Pepero-nya enak,"

"Enakan bibir aku atau pepero?"

"Sama-sama enak,"
"Beda rasa."

"Heh nakal."

"Kamu yang nakal."

Chanyeol senyum, dan mulai kembali menempelkan bibirnya yang hangat di bibir lo.

Chanyeol senyum, dan mulai kembali menempelkan bibirnya yang hangat di bibir lo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




Next?

Eeey btw udah 1k ajaaa😂
Makasiii banyak huhuhu

Jangan lupa tinggalin jejak yaa hehehe

Vomments ayoo😚

💙💜💚💛

#1 imaginé | pcyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang