sunbaenim ; kth

티가푸뤃 돠

"Rae lu sih kemaren pake segala bolos" kata Seulgi
"Gapapa bolos yang penting dapet album oppa" kata Narae
"Anjir ! Lu di beliin Taehyung ?" tanya Seulgi
"Iya gi" kata Narae

Seulgi membenarkan posisi duduknnya, ia menatap Narae tidak percaya.

"Tu alien dapet uang dari mana sih ?" tanya Seulgi
"Dari omnya lah, si suholkay" kata Narae
"Waah" kata Seulgi

Brak

Tiba tiba pintu kelas terbuka lebar, untung hari ini tidak ada guru kalau ada bisa bisa malu tuh orang yang membuka pintu kelas Narae.

"Mana Narae ??" kata Yoongi panik

Teman teman Narae yang kebingungan langsung menujuk Narae.

"Rae ..." kata Yoongi, ia datang dan langsung memeluk Narae membuat seisi kelas heboh, ada yang berbisik iri dan ada yang menganggap aneh

"Kenapa sunbae ?" tanya Narae
"Taehyung" kata Yoongi
"Kenapa Taehyung ?" tanya Narae cemas

Yoongi melepaskan pelukannya lalu menatap Narae lekat lekat, ia seperti memberikan tatapan lo-harus-kuat-ya kepada Narae.

"Taehyung kenapa sunbae ?" kata Narae semakin cemas

Yoongi meneguk salivanya, ia membuka mulut tapi tak ada suara yang keluar.

"Taehyung ..." kata Yoongi

Narae melirik ke arah Seulgi cemas ia takut ada sesuatu yang terjadi dengan Taehyung. Seulgi menepuk pundak Narae perlahan.

"Taehyung jatoh dari motor, saraf lehernya ada yang rusak, dia sekarang lagi di operasi" kata Yoongi
"MWOOO !!!" pekik Narae

Seisi kelas seketika menoleh ke arah Narae. Narae merasakan kakinya yang mendadak lemas, ia segera terduduk di kursinya. Seulgi hanya bisa menepuk pundak sahabatnya tersebut.

Narae menunduk, air matanya merembes, ia benar benar takut kehilangan orang yang ia sayangi untuk yang kedua kalinya.

"Lu jangan boong napa" kata Narae pelan
"Gue nggak boong" kata Yoongi
"Mana buktinya !!!?? MANA !?!" kata Narae dengan mata berkaca kaca

Yoongi mengambil hpnya, ia segera menunjukkan foto Taehyung yang penuh darah tergeletak di atas aspal.

"Taehyung" kata Narae pelan

"TAEHYUNG !!!" isak Narae mengagetkan seluruh murid yang ada di kelas

"Rae mending kita keluar dulu, ganggu temen temen soalnya" kata Seulgi

Narae tidak menjawab, ia tetap terisak. Yoongi membantu Seulgi menopang Narae ke rooftop, di sana sepi jadi Narae bebas berteriak apapun yang ia mau.

"Tae ..." isak Narae
"Tenang, gue yakin dokter bisa nyelamatin dia kok" kata Seulgi menenangkan

Narae menggeleng, ia terus menjeritkan nama Taehyung sambil menangis.

"GUE UDAH CUKUP KEHILANGAN JUNHOE GI !!!" teriak Narae

Yoongi hanya bisa memandangi Narae, tiba tiba ada telepon masuk di hp Yoongi.

"Bentar ya" kata Yoongi

Yoongi pergi meninggalkan Narae dan Seulgi.

"Gi, Taehyung gimana gi" kata Narae
"Tenang, dia pasti bakalan ditanganin sama dokter profesional kok, kan omnya holkay" kata Seulgi
"Gaada ngaruhnya dokter profesional sama kehidupan manusia gi" kata Narae tersenyum kecut

Narae menutup kedua matanya dengan telapak tangan, dadanya sudah sesak namun tangisnya masih tak mau berhenti.

"Udah napa rae" kata Seulgi menepuk pundak Narae